Dimensity 9400 | Indonesia Blog https://www.91mobiles.com/id/hub Fri, 03 Oct 2025 05:38:15 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.3 Peningkatan MediaTek Dimensity Seri 9000 hingga Dimensity 9500 Terbaru https://www.91mobiles.com/id/hub/peningkatan-mediatek-dimensity-seri-9000-hingga-dimensity-9500-terbaru/ https://www.91mobiles.com/id/hub/peningkatan-mediatek-dimensity-seri-9000-hingga-dimensity-9500-terbaru/#respond Sat, 27 Sep 2025 02:46:47 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=14286 Menjadi yang terbaik di persaingan chipset ponsel Android tidaklah mudah, terutama untuk segmen harga flagship. Soalnya, cip di kelas tersebut dirasa wajib menawarkan inovasi yang dapat dijadikan standar baru, baik itu dari segi performa, kemampuan layar, efisiensi daya, kamera, hingga kecerdasan buatan. Beberapa perusahaan raksasa, sebut saja Google dengan chip Tensor-nya dan Samsung dengan chip Exynos, masih kesulitan menjawab ekspektasi pasar […]

The post Peningkatan MediaTek Dimensity Seri 9000 hingga Dimensity 9500 Terbaru first appeared on Indonesia Blog.

]]>

Menjadi yang terbaik di persaingan chipset ponsel Android tidaklah mudah, terutama untuk segmen harga flagship. Soalnya, cip di kelas tersebut dirasa wajib menawarkan inovasi yang dapat dijadikan standar baru, baik itu dari segi performa, kemampuan layar, efisiensi daya, kamera, hingga kecerdasan buatan. 

Beberapa perusahaan raksasa, sebut saja Google dengan chip Tensor-nya dan Samsung dengan chip Exynos, masih kesulitan menjawab ekspektasi pasar dalam hal performa dan efisiensi daya. Kesulitan ini rupanya tidak terjadi pada pabrikan MediaTek yang setiap tahunnya selalu berhasil menjadi salah satu yang terbaik di pasaran. 

Dilihat dari flagship keluaran tahun lalu saja, banyak di antaranya yang menjatuhkan pilihan pada MediaTek Dimensity 9400 sebagai dapur pacunya. Mulai dari Vivo X200, Vivo X200 Pro, Vivo X200 Pro Mini, Oppo Find X8, hingga Oppo Find X8 Pro hadir dengan performa bersaing tinggi. Bahkan, performa Dimensity 9400 dapat dinilai sebagai “pioneer” di industri smartphone

Kini perusahaan semikonduktor asal Taiwan tersebut telah meluncurkan System-on-Chip (SoC) terbarunya di kelas harga flagship, yaitu Dimensity 9500 pada Senin (22/9/2025) kemarin. 

Sebelum langsung ke pembahasan inti mengenai chipset terbaru bersangkutan, tidak ada salahnya kita menjelajahi kiprah MediaTek dalam persaingan chipset flagship dari tahun ke tahun, yakni sebagai berikut.

Dimensity 9000

Dimensity 9000

Chipset satu ini menjadi langkah awal MediaTek memasuki segmen flagship. Rilis pada akhir tahun 2021, Dimensity 9400 merupakan chipset ponsel Android pertama di dunia yang dibangun pada proses manufaktur 4 nm TSMC, sehingga membawakan peningkatan besar dalam hal efisiensi daya dan tentunya performa. 

Dimensity 9400 memperkenalkan core performa Cortex X2 yang berkinerja dahsyat serta ISP Imagiq 790, memungkinkan pengguna untuk merasakan pengalaman fotografi flagship tanpa mengorbankan daya tahan baterai. 

Kemudian, MediaTek juga meluncurkan Dimensity 9400 Plus sebagai versi penyempurnaannya. Chip ini memiliki peningkatan clock speed Cortex X2 hingga 3,2 GHz, serta GPU Mali-G710 MC10 yang lebih cepat. 

Dimensity 9200

Dimensity 9200

Pada tahun 2022, MediaTek meluncurkan Dimensity 9200 sebagai upaya memperluas portofolio chipset flagship dengan menghadirkan GPU Immortalis G715. Ini merupakan salah satu GPU pertama di dunia yang menawarkan ray-tracing berbasis perangkat keras di ponsel. 

Dimensity 9200 juga menjadi yang pertama mendukung RAM LPDDR5X hingga frekuensi 8.533 MHz, sehingga dapat meningkatkan kecepatan akses data untuk CPU dan GPU. Dengan core performa Cortex X3, chipset ini memiliki kinerja imaging dan efisiensi daya yang mutakhir untuk flagship keluaran 2023. 

Versi penyempurnaannya, Dimensity 9200 Plus, menambah clock speed inti performa menjadi 3,35 GHz, sehingga meningkatkan kinerja CPU dan GPU sebesar 10 persen. 

Dimensity 9300

Dimensity 9300

Di tahun 2023, Dimensity 9300 menjadi yang pertama di dunia yang memperkenalkan arsitektur “all-big-core”, terdiri atas 4x Cortex X4 dan 4x Cortex A720. Hal ini meningkatkan performa multi-core hingga 40 persen sekaligus menurunkan konsumsi daya hingga 33 persen. 

Pada Dimensity 9300, tersedia juga APU 790 untuk menangani tugas kecerdasan buatan (AI) generative secara on-device, termasuk penggunaan LLM (Large Language Model) dan pembuatan gambar AI secara lokal. 

Dimensity 9400

Oppo Find X8 Series Ditenagai MediaTek Dimensity 9400, Ini Rangkaian Keunggulannya
Fitur-fitur chipset MediaTek Dimensity 9400.

Keberhasilan Dimensity 9300 dalam hal strategi “all-big-core” kembali dilanjutkan pada Dimensity 9400 di tahun 2024, kini dibangun di atas proses TSMC 3 nm generasi kedua.

Di dalamnya, tersemat CPU Cortex X925 dengan GPU Immortalis-G925 sebanyak 12 core. GPU tersebut membawakan peningkatan kinerja grafis hingga 41 persen serta peningkatan ray tracing sebanyak 40 persen. Efisiensi dayanya juga ikut meningkat hingga 44 persen. 

Dimensity 9400 juga dibekali NPU yang dirancang untuk Agentic AI dan pelatihan Low-Rank Adaption (LoRA) secara on-device, memungkinkan kecerdasan buatan yang lebih proaktif dan personal tanpa perlu mengorbankan privasi. 

Kemudian, Dimensity 9400 Plus hadir dengan Cortex X925 berkekuatan 3,73 GHz serta NPU yang 20 persen lebih cepat. Chipset ini bertujuan untuk menyasar perangkat ultra-premium seperti Samsung Galaxy Tab S11 Ultra.

Sementara itu, Dimensity 9400e hadir untuk membawa inovasi tersebut ke segmen yang lebih luas. Dengan proses 4 nm generasi ketiga, konfigurasi CPU “all-big-core”, dan GPU Immortalis G720 MC12, Dimensity 9400e dianggap sebagai chipset yang ideal untuk ponsel berkinerja tinggi seperti Realme GT 7. 

Dimensity 9500

Dimensity 9500 Resmi, Chip Teratas dari MediaTek untuk Android Flagship

Dimensity 9500 menjadi chipset flagship dari MediaTek hingga kini, membawakan peningkatan besar dari segi CPU, GPU, dan AI dibandingkan pendahulunya, Dimensity 9400. 

Cip ini masih dibangun di atas proses fabrikasi 3 nm TSMC yang sama, namun kini berisikan 30 miliar transistor dengan desain “all-big-core” generasi baru. 

Untuk pertama kalinya, MediaTek memperkenalkan core utama (prime core) berupa ARM C1-Ultra dengan kekuatan hingga 4,1 GHz. Prime core ini disandingkan dengan tiga core C1-Premium (3,5 GHz) dan empat core C1-Pro (2,7 GHz). 

Dengan kombinasi tersebut, Dimensity 9500 mampu menghasilkan peningkatan kinerja single-core sebanyak 32 persen dan multi-core sebanyak 16 persen. Sementara itu, efisiensi dayanya pun turut meningkat 37 persen ketimbang pendahulunya. 

CPU pada Dimensity 9500 juga mendukung instruksi SME2 terbaru dari ARM, yang dirancang untuk mempercepat kinerja kecerdasan buatan (AI) secara signifikan. Saat menjalankan model encoding/decoding, kecepatan object detection meningkat 57 persen. Penghematan dayanya pun mengalami kenaikan hingga 50 persen. 

Beralih ke sektor grafis, MediaTek menyematkan GPU Mali G1-Ultra MC2 yang menyuguhkan peningkatan peak performance hingga 33 persen, efisiensi daya 42 persen lebih baik, serta kemampuan ray-tracing 2x lipat lebih cepat ketimbang GPU pendahulunya. 

Teknologi frame interpolation ganda kini juga hadir guna memungkinkan frame rate mencapai 120 FPS, sehingga menciptakan pengalaman gaming dengan ray-tracing setara konsol. 

GPU baru pada Dimensity 9500 juga mendukung Unreal Engine 5,5/ 5,6 dan Vulkan 1,4, dengan teknologi Host Image Copy untuk mengurangi stuttering dan waktu loading dalam game

Tidak ketinggalan, NPU 990 pada chip ini juga menghadirkan lonjakan besar dari segi kapasitas pemrosesan, kini mampu menangani 128.000 token window, naik dari 32.000 pada Dimensity 9400. NPU bersangkutan juga mendukung generative AI beresolusi hingga 4K. 

Adapun arsitekturnya kini terbagi menjadi “performance core” dan “flexible core”, serta mengadopsi teknologi “compute-in-memory” (CIM) pertama di industri. Dengan begini, model-model AI yang sifatnya ringan dapat selalu aktif secara on-device dengan penghematan daya hingga 42 persen. 

NPU tersebut turut mendukung BitNet-1 untuk pemrosesan large model serta model presisi 1,58-bit, sehingga mampu mengurangi konsumsi daya AI hingga 50 persen saat bekerja secara lokal di perangkat.

Karena ini chip flagship terbaru dari MediaTek, tentu saja Dimensity 9500 pun membawa peningkatan di sektor kameranya. Dengan ISP Imagiq 1190, kini chip mampu menangani perekaman multi-frame hingga 200 MP serta perekaman video portrait 4K di 60 FPS. Dimensity 9500 juga menjadi yang pertama di platform Android yang mendukung perekaman Dolby Vision 4K 120 FPS dengan EIS. 

Ke depannya, Dimensity 9500 bakal hadir pada sejumlah flagship keluaran 2025 seperti Oppo Find X9 Pro (dengan multi-frame processing 200 MP) dan Vivo X300 (mendukung video portrait 4K 60 FPS). 

The post Peningkatan MediaTek Dimensity Seri 9000 hingga Dimensity 9500 Terbaru first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/peningkatan-mediatek-dimensity-seri-9000-hingga-dimensity-9500-terbaru/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2025/08/mediatek-dimensity-9500-150x150.jpg150150
MediaTek Dimensity 9400 Dibekali Kemampuan AI Mumpuni, Ini Manfaatnya https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-dimensity-9400-dibekali-kemampuan-ai-mumpuni-ini-manfaatnya/ https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-dimensity-9400-dibekali-kemampuan-ai-mumpuni-ini-manfaatnya/#respond Wed, 16 Jul 2025 05:20:02 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=12305 MediaTek memiliki chipset high-end bernama Dimensity 9400 yang digunakan oleh sejumlah ponsel flagship di Indonesia, seperti Vivo X200 Pro serta Oppo Find X8 dan Find X8 Pro. Selain kinerja tinggi untuk beragam aplikasi hingga game, chip ini juga dibekali kemampuan AI mumpuni untuk menunjang aneka fungsi kecerdasan buatan secara on-device.Dalam acara Media Gathering di Jakarta, […]

The post MediaTek Dimensity 9400 Dibekali Kemampuan AI Mumpuni, Ini Manfaatnya first appeared on Indonesia Blog.

]]>
Sorotan
  • MediaTek menjelaskan kegunaan dari kemampuan AI di chip flagship seri Dimensity 9400.
  • Selain mewujudkan Agentic AI yang mengerti konteks serta kebutuhan pengguna, AI juga digunakan untuk zooming di kamera.
  • Dalam hal gaming, chip MediaTek juga menghadirkan kinerja tinggi dan sejumlah fitur modern untuk menunjang kegiatan bermain. 



MediaTek memiliki chipset high-end bernama Dimensity 9400 yang digunakan oleh sejumlah ponsel flagship di Indonesia, seperti Vivo X200 Pro serta Oppo Find X8 dan Find X8 Pro. Selain kinerja tinggi untuk beragam aplikasi hingga game, chip ini juga dibekali kemampuan AI mumpuni untuk menunjang aneka fungsi kecerdasan buatan secara on-device.

Dalam acara Media Gathering di Jakarta, Selasa (15/7/2025), General Manager Wireless Communications BU MediaTek Dr. Yenchi Lee menjelaskan keunggulan pemrosesan AI di Dimensity 9400 yang didukung oleh Neural Processing Unit (NPU) 890.

Dia antara lain mencontohkan manfaat AI untuk kamera smartphone, dengan cara mengolah gambar hasil zooming digital sehingga tampak jauh lebih tajam dan detil dibandingkan ponsel lain yang tidak memiliki teknologi serupa.

“AI digunakan untuk mengisi detil-detil halus ketika zooming, sehingga fotonya bisa tampak lebih baik,” ujar Lee. Kemampuan AI untuk zooming kamera tersebut sempat dicoba oleh 91Mobiles Indonesia ketika melakukan review HP Oppo Find X8 Pro seperti dapat dilihat dalam artikel di tautan ini. Hasilnya memang terlihat meyakinkan dan kaya detil.

Selain itu, Dimensity 9400 turut mengedepankan dukungan Generative AI dan Agentic AI lewat Dimensity Agentic AI Engine (DAE). Kinerja Multimodal LLM-nya mencapai 50 token per detik, sementara LLM prompt bisa dilakukan 80 persen lebih cepat dibanding generasi sebelumnya.

Review Oppo Find X8 Pro: Comeback yang Mengesankan
Perbandingan foto bulan di zoom maksimal Find X8 Pro sebelum (kiri) dan setelah diproses dengan AI Telescope Zoom.

Agentic AI memungkinkan penerapan fitur-fitur AI yang lebih canggih dibanding sebelumnya. Dengan kapabilitas Aneka layanan dan aplikasi berbasis kecerdasan buatan bisa mengerti keinginan dan kebutuhan pengguna, bukan sekadar mengikuti perintah saja.

“Misalnya saja asisten berbasis Agentic AI. Karena memiliki deep reasoning, maka akan mengerti konteks, tak hanya command. Lalu, karena pengolahannya dilakukan langsung di perangkat, tidak ada latency (jeda waktu) untuk processing di cloud,” papar Lee.

MediaTek kini telah melangkah lebih jauh dengan memperbarui Dimensity 9400 menjadi Dimensity 9400 Plus yang bahkan memiliki kinerja lebih kencang lagi, dengan prime CPU Cortex-X925 berkecepatan hingga 3,73 GHz dan NPU 890 yang memiliki kinerja Agentic AI 20 persen lebih tinggi berkat Speculative Decoding Plus.

Dimensity 9400 Plus meluncur pada April lalu dan sudah digunakan di sejumlah ponsel di pasaran internasional, seperti Oppo Find X8s dan Find X8s Plus serta VIvo X200s, Xiaomi Redmi K80 Ultra, dan OnePlus Ace 5 Ultra.

Ikut dukung ekosistem gaming

Sektor gaming tak luput dari perhatian MediaTek saat mengembangkan chip papan atas untuk ponsel flagship, termasuk seri Dimensity 9400. Apalagi, menurut Lee, 96 persen gamer di Indonesia bermain menggunakan smartphone.

“Terutama konsumen muda dari kalangan Gen-Z dan Millenial yang menggunakan ponsel mereka untuk segala hal, baik bermain game, bersosialisasi, maupun berbelanja. Smartphone menjadi perangkat andalan mereka,” ujar Lee.

Dalam rangka mendukung perkembangan ekosistem mobile gaming di kawasan Asia Tenggara, dia antara lain menggarisbawahi fitur HyperEngine Gaming Technology yang dioptimalkan untuk game populer seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, dan Free Fire.

MediaTek Dimensity 9400 Dibekali Kemampuan AI Mumpuni, Ini Manfaatnya
General Manager Wireless Communications BU MediaTek Dr. Yenchi Lee


Berdasarkan pengujian internal MediaTek, Dimensity 9400 mampu menjalankan judul-judul game populer di setting grafis very high dengan frame rate rata-rata 60 fps selama 30 menit, sementra konsumsi dayanya justru lebih irit 29 persen dibandingkan chip Dimensity 9300 sebelumnya.

Highlight lainnya dalam hal gaming adalah unit pengolah grafis (GPU) Immortalis-G925 dengan 12 core di seri chipset Dimensity 9400 yang tak hanya memiliki kinerja 41 persen lebih tinggi dari generasi sebelumnya dan penggunaan daya 44 persen lebih efisien, tapi juga mendukung efek pencahayaan ray tracing dengan teknologi opacity micromaps (OMM) untuk meningkatkan kinerjanya.

Salah satu contoh game yang memanfaatkan teknologi OMM MediaTek dalam penerapan ray tracing adalah Arena Breakout. Dimensity 9400 mampu menjalankannya dengan frame rate hingga 90 fps di scene yang melibatkan full ray-tracing. Kinerjanya lebih tinggi hingga 50 persen dibanding Dimensity 9300, sedangkan penggunaan dayanya 10 persen lebih rendah.

Untuk Dimensity 9400 Plus, MediaTek mempertahankan GPU Immortalis-G925, tapi menambahkan fitur MediaTek Frame Rate Converter 2.0 Plus (MFRC 2.0 Plus) utnuk mendongkrak frame rate efektif di dalam game hingga 2 kali lebih tinggi selain meningkatkan efisiensi daya hingga 40 persen ketika diaktifkan.

Fitur-fitur dan spesifikasi selengkapnya dari seri chipset Dimensity 9400 dapat dilihat di situs MediaTek di tautan berikut.

The post MediaTek Dimensity 9400 Dibekali Kemampuan AI Mumpuni, Ini Manfaatnya first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-dimensity-9400-dibekali-kemampuan-ai-mumpuni-ini-manfaatnya/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2025/07/mediatek-media-gathering-150x150.jpg150150
Spesifikasi 8 Chipset MediaTek Terbaru, dari Dimensity 6400 hingga 9400e https://www.91mobiles.com/id/hub/spesifikasi-8-chipset-mediatek-terbaru-dari-dimensity-6400-hingga-9400e/ https://www.91mobiles.com/id/hub/spesifikasi-8-chipset-mediatek-terbaru-dari-dimensity-6400-hingga-9400e/#respond Fri, 20 Jun 2025 04:42:49 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=11498 Sebagai salah satu pabrikan semikonduktor terkemuka di dunia, MediaTek senantiasa menghadirkan chipset dengan performa tinggi untuk semua rentang harga. Banyak ponsel saat ini yang diotaki dengan chipset dari Helio series dan Dimensity series.Perbedaan Helio dan Dimensity cukup kentara, di saat Helio hanya mendukung jaringan 4G, Dimensity sudah mendukung 5G. Selain itu, Dimensity juga umumnya memiliki kinerja lebih tinggi dari […]

The post Spesifikasi 8 Chipset MediaTek Terbaru, dari Dimensity 6400 hingga 9400e first appeared on Indonesia Blog.

]]>

Sebagai salah satu pabrikan semikonduktor terkemuka di dunia, MediaTek senantiasa menghadirkan chipset dengan performa tinggi untuk semua rentang harga. Banyak ponsel saat ini yang diotaki dengan chipset dari Helio series dan Dimensity series.

Perbedaan Helio dan Dimensity cukup kentara, di saat Helio hanya mendukung jaringan 4G, Dimensity sudah mendukung 5G. Selain itu, Dimensity juga umumnya memiliki kinerja lebih tinggi dari Helio lantaran menyasar HP di rentang harga lebih tinggi. 

Setiap tahunnya, perusahaan yang dibentuk pada tahun 1997 ini senantiasa menghasilkan chipset terbaru untuk menjawab permintaan konsumen akan ponsel berkinerja tinggi sekaligus efisiensi daya optimal. Berikut ini adalah daftar chipset Dimensity terbaru yang dikeluarkan MediaTek. 

ChipsetSpesifikasiWaktu RilisHP yang menggunakanSkor AnTuTu v10
Skor Geekbench 6
Dimensity 9400eFabrikasi 4 nm (TSMC Gen 3), CPU: 1x Cortex X4 (3,4 GHz) + 3x Cortex X4 (2,85 GHz) + 4x Cortex A720 (2,0 GHz), GPU: Immortalis G720 MC12Mei 2025Realme GT 72.125.733
2.219 (SC) / 7.308 (MC)
Dimensity 8450Fabrikasi 4 nm, CPU: 1+3+4 Cortex A725 (hingga 3,25 GHz), GPU: Mali G720 MP7Mei 2025Oppo Reno 14 Pro1.675.507
1.671 (SC) / 6.406 (MC)
Dimensity 9400 PlusFabrikasi 3 nm, CPU: 1x Cortex X925 (3,67 GHz) + 3x Cortex X4 (3,3 GHz) + 4x Cortex A720 (2,4 GHz), GPU: Immortalis G925 MC12April 2025Oppo Find X8s, Oppo Find X8s Plus, Vivo X200s2.878.376
2.927 (SC) / 9.000 (MC)
Dimensity 7400Fabrikasi 4 nm, CPU: 4x Cortex A78 (2,6 GHz) + 4x Cortex A55 (2,0 GHz), GPU: Mali G615 MC2Februari 2025Motorola Edge 60 Fusion692.185
1.050 (SC) / 3.050 (MC)
Dimensity 6400Fabrikasi 6 nm, CPU: 2x Cortex A76 (2,5 GHz) + 6x Cortex A55 (2,0 GHz), GPU: Mali-G57 MC2Februari 2025Realme P3x 5G (tidak masuk Indonesia)414.477
806 (SC) / 2.017 (MC)
Dimensity 8400Fabrikasi 4 nm, CPU: 1+3+4 Cortex A725 (hingga 3,25 GHz), GPU: Mali G720 MC7Desember 2024Poco X7 Pro (Redmi Turbo 4 di China)1.577.069
1.590 (SC) / 6.257 (MC)
Dimensity 8350Fabrikasi 4 nm, CPU: 1x Cortex A715 (3,35 GHz) + 3x A715 (3,2 GHz) + 4x A510 (2,2 GHz), GPU: Mali G615 MP6November 2024Oppo Reno 13 Series, Oppo Pad 3, Infinix GT 30 Pro1.349.476
1.148 (SC) / 4.104 (MC)
Dimensity 9400Fabrikasi 3 nm, CPU: 1x Cortex X925 (3,63 GHz) + 3x X4 (2,8 GHz) + 4x A725 (2.1 GHz), GPU: Immortalis G925 MC12Oktober 2024Vivo X200 Series, Oppo Find X8 Series2.518.9282.685 (SC) /

1. Dimensity 9400e

MediaTek Dimensity 9400e Resmi, Bakal Hadir Perdana di Realme GT 7

Dimensity 9400e telah diperkenalkan pada Mei 2025 lalu sebagai varian lebih sederhana dari Dimensity 9400. Kinerjanya sudah menyerupai flagship, namun ditujukan untuk ponsel dengan harga yang lebih terjangkau.

Chipset ini dibangun berdasarkan teknologi proses 4 nm TSMC generasi ketiga, serta mendukung desain arsitektur "all-big-core" seperti Dimensity 9400.

Kedelapan prosesornya meliputi 1x Cortex X4 (3,4 GHz), 3x Cortex X4 (2,85 GHz), dan 4x Cortex A720 (2,0 GHz), dilengkapi cache 8 MB L3 + 10 MB SLC. 

Sedangkan untuk pengolahan grafisnya mengandalkan GPU Immortalis G720 MC12 (12-core) yang mendukung ray-tracing berbasis perangkat keras.

Saat ini baru ada satu smartphone di Indonesia yang diotaki Dimensity 9400e yaitu Realme GT 7. Ponsel ini sudah resmi diluncurkan di Tanah Air pada Juni 2025 dengan harga Rp 7.999.000 (RAM 12 GB/ 256 GB). 

HP flagship killer tersebut mampu menorehkan skor AnTuTu v10 hingga 2.125.733 poin pada pengujian internal 91Mobiles. Sementara, skor Geekbench yang diraihnya mencapai 2.219 poin (single-core) dan 7.308 poin (multi-core).

2. Dimensity 8450

MediaTek Dimensity 8450
MediaTek Dimensity 8450

Di waktu berdekatan dengan pengumuman Dimensity 9400e, MediaTek juga telah memperkenalkan Dimensity 8450 pada Mei 2025 lalu. Chipset ini ditujukan untuk ponsel mid-range yang berfokus pada gaming, kreasi konten, dan juga fitur-fitur berbasis kecerdasan buatan (AI).

Dimensity 8450 dibangun dengan proses fabrikasi 4 nm TSMC sehingga punya efisiensi daya yang tinggi. Konfigurasi prosesornya terbagi menjadi delapan inti "all-big-core" yaitu 1x Cortex A725 (3,25 GHz), 3x Cortex A725 (3,0 GHz), dan 4x Cortex A725 (2,1 GHz). 

GPU Mali G720 MP7 pada chip tersebut memiliki clock speed 1,3 GHz dan mendukung HyperEngine MAGT 3.0 dan MFRC, serta memiliki peningkatan kinerja GPU 30 persen dan efisiensi daya 42 persen dari pendahulunya. 

Dengan ISP Imagiq 1080, ponsel yang dibekali chip ini berpotensi mendukung sensor kamera hingga resolusi 320 MP, perekaman video 4K di 60 FPS HDR. ISP ini juga mendukung Dual EIS Engine untuk stabilisasi yang memadai.

Fitur Live Broadcast Booster turut hadir untuk meningkatkan kualitas streaming dengan mengandalkan kekuatan AI, sehingga 7 persen lebih efisien dalam hal penggunaan daya. 

Dimensity 8450 hadir pertama kalinya pada Oppo Reno 14 Pro yang telah rilis di China bulan Mei lalu. Ponsel ini telah dijadwalkan untuk rilis secara global di Malaysia dalam waktu dekat, kemungkinan akhir bulan Juni atau awal Juli nanti.

Menyoal gambaran kinerjanya, Oppo Reno 14 Pro meraih skor AnTuTu v10 sebesar 1.675.507 poin dengan skor Geekbench senilai 1.671 poin (single-core) dan 6.406 poin (multi-core), sebagaimana dihimpun 91Mobiles Indonesia dari NanoReview.

3. Dimensity 9400 Plus

MediaTek Dimensity 9400 Plus Meluncur, Andalkan Kinerja AI dan Gaming lebih Tinggi

MediaTek baru-baru ini telah meluncurkan chipset flagship teranyarnya pada 10 April 2025 yakni Dimensity 9400 Plus. Sesuai namanya, ini adalah versi peningkatan dari Dimensity 9400 yang rilis pada Oktober tahun lalu.

Versi Plus ini menawarkan kenaikan di sektor CPU, AI, dan juga konektivitas. Kini dengan core utama Cortex X925 berkekuatan 3,73 GHz, chip ini dapat memberikan performa lebih kencang dibandingkan versi standar.

Lebih lengkapnya, Dimensity 9400 Plus yang mengusung fabrikasi 3 nm TSMC ini mencakup delapan inti prosesor yang terdiri atas 1x Cortex X925 (3,73 GHz), 3x Cortex X4 (3,3 GHz), dan 4x Cortex A720 (2,4 GHz).

Chip ini masih mendukung RAM LPDDR5X hingga 10.667 Mbps dan storage UFS 4.0. Perihal dukungan AI, Dimensity 9400 Plus datang membawakan NPU 890 dengan teknologi Speculative Decoding Plus (SpD+) guna meningkatkan performa AI hingga 20 persen, serta mendukung LLM (Large Language Model) hingga 8 miliar parameter.

Yang menariknya lagi, Dimensity 9400 Plus menonjolkan fitur Bluetooth dengan dukungan jarak hingga 10 km (line-of-sight), jauh meningkat dibandingkan jarak 1,5 km pada Dimensity 9400 standar. Selain itu, versi Plus ini juga kompatibel dengan Wi-Fi 7 tiga pita (2,4 GHz, 5 GHz, 6 GHz) serta Bluetooth 6.0. 

Chipset tersebut turut dibekali GPU ARM Immortalis G925 MC12 sebagai pengolahan grafisnya, serat mendukung kamera utama beresolusi hingga 320 P, perekaman video 8K di 60 FPS, dan juga layar WQHD Plus dengan refresh rate 180 Hz. 

Hingga kini belum ada satu pun perangkat dengan Dimensity 9400 Plus yang rilis di Indonesia. Sejumlah ponsel pertama yang dibekali varian Plus ini adalah Oppo Find X8s, Oppo Find X8s Plus, serta Vivo X200s. 

Sebagaimana dihimpun dari Nano Review, Dimensity 9400 Plus ini dapat menghasilkan skor AnTuTu v10 hingga 2.878.376 poin. Sementara, hasil pengujian Geekbench 6 menorehkan skor 2.927 poin untuk single-core dan 9.000 poin untuk multi-core

4. Dimensity 7400

MediaTek Perkenalkan Chipset Dimensity 7400, 7400X, dan 6400

Pada Februari lalu, MediaTek telah mengumumkan tiga chipset sekaligus di kelas harga menengah yaitu Dimensity 7400, Dimensity 7400x, dan Dimensity 6400. 

Dimensity 7400 dan 7400x memiliki spesifikasi yang mirip, namun varian 7400x dikhususkan untuk smartphone lipat. 

Keduanya kompak dilengkapi konfigurasi 8-core yang sama, meliputi 4x Cortex A78 (2,6 GHz) dan 4x Cortex A55 (2,0 GHz). Chipset ini dipadankan dengan GPU Mali G615 MC2 sebagai pengolahan grafisnya. 

Dengan fabrikasi 4 nm dari TSMC, dua chip ini menawarkan peningkatan efisiensi daya 14-36 persen lebih tinggi dari pesaingnya. Lalu, tersedia fitur MediaTek Advanced Gaming Technology (MAGT) 3.0 yang dapat memberikan performa grafis lebih baik, latensi input lebih rendah, sekaligus menawarkan pengaturan AI otomatis untuk pengoptimalan game

Ponsel pertama di Indonesia yang menggunakan chip ini adalah Motorola Edge 60 Fusion. Berdasarkan pengujian internal yang kami lakukan, smartphone tersebut mampu meraih skor AnTuTu v10 sebesar 692.185 poin dengan skor Geekbench mencapai 1.050 poin (single-core) dan 3.050 poin (multi-core). 

5. Dimensity 6400

MediaTek Perkenalkan Chipset Dimensity 7400, 7400X, dan 6400

Ini adalah chipset 5G kelas menengah yang MediaTek perkenalkan pada Februari 2025. Dimensity 6400 memiliki banyak kesamaan spesifikasi dengan pendahulunya, Dimensity 6300, namun kini dengan pembaruan kecil di bagian kecepatan CPU-nya. 

Chipset yang dibangun pada fabrikasi 6 nm TSMC ini hadir dengan konfigurasi CPU 8-core yang meliputi 2x Cortex-A76 2,5 GHz dan 6x Cortex-A55 2.0 GHz. GPU yang digunakan adalah ARM Mali-G57 MC2. 

Dukungan memori pada SoC ini diketahui masih sama seperti Dimensity 6300 yaitu RAM LPDDR4x dengan frekuensi 2.133 MHz serta media penyimpanan UFS 2.2. 

Perihal dukungan layarnya, Dimensity 6400 mendukung layar AMOLED hingga resolusi Full HD Plus dengan refresh rate 120 Hz dan luas warna 10-bit. Adapun ISP di dalam chipset ini kompatibel dengan kamera beresolusi native 108 MP atau 16 MP + 16 MP. 

Karena ini merupakan chipset 5G, Dimensity 6400 pun datang dengan model 5G terintegrasi berkecepatan downlink mencapai 5,5 Gbps. Tidak ketinggalan, konektivitas lain yang didukungnya mencakup Wi-Fi 5 dan Bluetooth 5.2.

Dimensity 6400 hadir perdana pada Realme P3x 5G yang sayangnya tidak dibawa masuk ke Indonesia. Tim 91Mobiles telah melakukan pengujian terhadap skor benchmark ponsel tersebut yakni 414.477 poin untuk AnTuTu v10, serta 806 poin (single-core) dan 2.017 poin (multi-core) untuk Geekbench 6. 

6. Dimensity 8400

Poco X7 Pro Ditengai Chip Terbaru MediaTek Dimensity 8400 Ultra, Ini Sederet Keunggulannya

Kendati merupakan chipset dari lini Dimensity 8000 series, Dimensity 8400 ini tetap menawarkan performa dan efisiensi daya yang optimal. 

SoC yang ditujukan untuk ponsel upper mid-range ini punya kemiripan seperti Dimensity 9400, lantaran sama-sama hadir dengan konfigurasi CPU "all-big-core", bukan kombinasi antara core performa tinggi dan core efisiensi daya. 

Ketimbang Dimensity 8300 yang merupakan pendahulunya, chip ini memiliki peningkatan 41 persen dari segi pengujian multi-core

Berbekal GPU ARM Mali G720 MC7, kinerja maksimalnya meningkat hingga 24 persen dengan penggunaan daya yang berkurang hingga 42 persen. 

SoC ini hadir dengan CPU delapan inti (octa-core), terdiri dari 1x Cortex A725 (3,25 GHz), 3x Cortex A725 (3 GHz), dan 4x Cortex A725 (2,1 GHz). 

Dimensity 8400 juga mendukung RAM LPDDR5x dengan media penyimpanan UFS 4.0. Untuk visual dan konektivitasnya, chip ini mendukung layar beresolusi WQHD Plus dengan refresh rate 144 Hz serta Wi-Fi 6E dan Bluetooth 5.4.

Chip yang diperkenalkan pada Desember 2024 ini hadir pertama kali pada Redmi Turbo 4, smartphone yang rilis eksklusif di pasar China. HP ini namun telah rilis di pasar global, termasuk di Indonesia, dengan nama Poco X7 Pro.

Menurut hasil pengujian kami, Poco X7 Pro mendapatkan skor AnTuTu v10 sebesar 1.577.069 poin, performa yang tergolong tinggi untuk ponsel seharga Rp 3 jutaan. Pada Geekbench 6, skor yang diraih adalah 1.590 poin (single-core) dan 6.257 poin (multi-core).

7. Dimensity 8350

Pertama dengan MediaTek Dimensity 8350, Oppo Reno 13 5G Janjikan Pengalaman Gaming dengan Frame Rate Tinggi
Ilustrasi chip MediaTek Dimensity 8350 di Oppo Reno 13 Series.

Diperkenalkan pada November 2024, Dimensity 8350 merupakan generasi penerus dari Dimensity 8300 yang hadir pada November 2023. Chip ini dimaksudkan untuk smartphone dan tablet kelas menengah, menghadirkan teknologi baru yang disebut StarSpeed Engine. 

Teknologi pengganti HyperEngine tersebut diklaim menawarkan peningkatan efisiensi daya 10 persen, serta penggunaan daya 24 persen lebih rendah saat gaming di mode performa tinggi.

Pada konfigurasi CPU-nya, SoC ini dibekali delapan unit prosesor yang terdiri dari 1x Cortex A715 (3,35 GHz), 3x Cortex A715 (3,2 GHz), dan 4x Cortex A510 (2,2 GHz). Chipset yang dibangun pada fabrikasi 4 nm TSMC ini dipadankan dengan GPU Mali G615 MP6.

MediaTek mengklaim bahwa Dimensity 8350 menawarkan peningkatan performa 4 persen dari sisi single-core dan 13 persen dari segi multi-core. SoC ini mendukung RAM dengan jenis Quad-Channel LPDDR5x hingga kecepatan 8.533 Mbps serta media penyimpanan UFS 4.0.

Untuk dukungan kameranya, chip ini dapat menangani kamera utama dengan resolusi hingga 320 MP serta perekaman video hingga 4K di 60 FPS. Pengolahan AI di chip ini mengandalkan NPU 780, serta mengusung konektivitas lengkap seperti 5G, Wi-Fi 6E, dan Bluetooth 5.4. 

MediaTek Dimensity 8350 ini pertama kali digunakan pada Oppo Reno 13 series dan juga Oppo Pad 3. Baru-baru ini chipset tersebut kembali dipakai untuk HP gaming kelas menengah, Infinix GT 30 Pro.

Proses pengujian yang kami lakukan menunjukkan hasil skor benchmark tinggi untuk Infinix GT 30 Pro yaitu 1.349.476 poin untuk AnTuTu v10 serta 1.148 poin (single-core) dan 4.104 poin (multi-core) untuk Geekbench 6.

8. Dimensity 9400

Dimensity 9400 merupakan chipset flagship besutan MediaTek yang dirilis pada 9 Oktober 2024. Seperti Dimensity 9300 yang menjadi pendahulunya, Dimensity 9400 kembali dilengkapi dengan konfigurasi CPU "all-big-core".

Chip ini menggunakan CPU 8-core yang terdiri atas 1x Cortex A925 (3,63 GHz), 3x Cortex X4 (2,8 GHz), dan 4x Cortex A725 (2,1 GHz). GPU yang diusungnya adalah Immortalis G925 MC12 besutan ARM. 

Pabrikan chip asal Taiwan ini mengklaim bahwa Dimensity 9400 memiliki peningkatan performa 35 persen lebih cepat untuk single-core dan 28 persen lebih tinggi untuk multi-core dibandingkan pendahulunya. 

Dengan proses fabrikasi 3 nm dari TSMC, Dimensity 9400 juga diklaim membawakan peningkatan efisiensi daya hingga 40 persen ketimbang Dimensity 9300 yang masih 4 nm. 

Menyoal kemampuan kecerdasan buatan (AI), MediaTek menyematkan NPU generasi ke-8 untuk pemrosesan AI yang lebih cepat. Selain itu, chip ini merupakan yang pertama menghadirkan pelatihan LoRA (low-rank adaptation) secara on-device

Adapun untuk kemampuan fotografinya, Dimensity 9400 kini mendukung perekaman video dengan resolusi mencapai 4K 60 FPS 10-bit dan resolusi kamera utama mencapai 320 MP. 

Dua smartphone pertama di dunia yang diotaki dengan MediaTek Dimensity 9400 adalah Vivo X200 series dan Oppo Find X8 series, lebih tepatnya adalah Vivo X200 standar, Pro dan Pro Mini, serta Oppo Find X8 dan Find X8 Pro. 

Berdasarkan pengujian internal, Vivo X200 Pro berhasil mendapatkan skor AnTuTu v10 sebesar 2.518.928 poin, sementara pengujian Geekbench 6 menorehkan skor 2.685 poin untuk single-core dan 7.741 poin untuk multi-core.

Kesimpulan

Itu tadi merupakan daftar chipset MediaTek Dimensity terbaru yang sudah dirilis hingga pertengahan tahun 2025. Perusahaan penghasil semikonduktor ini memang kerap memberikan peningkatan pada performa, efisiensi daya, dan kemampuan AI untuk produk chipset mereka. Menarik ditunggu inovasi apa lagi yang akan mereka hadirkan untuk chipset-chipset berikutnya. 

The post Spesifikasi 8 Chipset MediaTek Terbaru, dari Dimensity 6400 hingga 9400e first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/spesifikasi-8-chipset-mediatek-terbaru-dari-dimensity-6400-hingga-9400e/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2025/05/mediatek-dimensity-150x150.jpg150150
MediaTek Dimensity 9400 Plus Meluncur, Andalkan Kinerja Gaming dan AI Lebih Tinggi https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-dimensity-9400-plus-meluncur-andalkan-kinerja-gaming-dan-ai-lebih-tinggi/ https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-dimensity-9400-plus-meluncur-andalkan-kinerja-gaming-dan-ai-lebih-tinggi/#respond Fri, 11 Apr 2025 05:45:02 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=9232 MediaTek pekan ini meresmikan kehadiran system-on-chip mobile terbaru Dimensity 9400 Plus yang merupakan versi upgrade dari chipset flagship Dimensity 9400 sebelumnya. Meskipun konfigurasi CPU dan CPU masih sama seperti produk terdahulu, MediaTek menerapkan sejumlah peningkatan yang signifilkan. Misalnya, dari sisi AI, Dimensity 9400 Plus datang dengan MediaTek NPU 890 yang menjanjikan kinerja agentic AI 20 […]

The post MediaTek Dimensity 9400 Plus Meluncur, Andalkan Kinerja Gaming dan AI Lebih Tinggi first appeared on Indonesia Blog.

]]>
Sorotan
  • Dimensity 9400 Plus merupakan versi “upgrade” dari chip flagship Dimensity 9400 MediaTek sebelumnya.
  • Ada banyak peningkatan yang diterapkan, termasuk NPU lebih bertenaga dan frame rate converter untuk gaming.
  • Jarak koneksi Bluetooth juga diperjauh hingga 10 km, demikian pula dengan cakupan WiFi.



MediaTek pekan ini meresmikan kehadiran system-on-chip mobile terbaru Dimensity 9400 Plus yang merupakan versi upgrade dari chipset flagship Dimensity 9400 sebelumnya. Meskipun konfigurasi CPU dan CPU masih sama seperti produk terdahulu, MediaTek menerapkan sejumlah peningkatan yang signifilkan.

Misalnya, dari sisi AI, Dimensity 9400 Plus datang dengan MediaTek NPU 890 yang menjanjikan kinerja agentic AI 20 persen lebih kencang, dengan Speculative Decoding+ (SPD+). Dimensity 9400 Plus mendukung model Deepseek-R1-Distill dengan processing on-device, berikut sejumlah LLM populer seperti Mixture-of-Experts, Multi-Head Latent Attention (MKA), dan Multi-Token Prediction (MTP).

Menurut Corporate Senior Vice President MediaTek JC Hsu, MediaTek Dimensity 9400 Plus akan memungkinkan pengalaman AI yang inovatif dan dipersonalisasi secara on-device, serta menghadirkan kinerja keseluruhan yang mumpuni sehingga perangkat mampu menangani berbagai macam tugas dengan lancar.

“Kami erat bekerja sama dengan developer dan pabrikan perangkat untuk melanjutkan pengembangan ekosistem aplikasi AI dan fitur-fitur lain yang akan memberikan manfaat kinerja dan privasi untuk konsumen,” ujar Hsu dalan pernyataannya, sebagaimana dihimpun 91Mobiles Indonesia dari Phone Arena.

Rangkaian pembaruan di MediaTek Dimensity 9400 Plus

MediaTek Dimensity 9400 Plus Meluncur, Andalkan Kinerja AI dan Gaming lebih Tinggi
Fitur-fitur chipset MediaTek Dimensity 9400 Plus.
  • Dari sisi CPU, konfigurasi MediaTek Dimensity 9400 Plus masih serupa dengan versi non-Plus, mencakup desain all-big-core dengan satu inti CPU Cortex-X925 berkecepatan hingga 3,73 GHz, berikut 3 inti Cortex-X4 dan 4 inti Cortex-A720. Kecepatan maksimalnya sedikit lebih tinggi dibandingkan Dimensity 9400 yang sebesar 3,62 GHz.
  • Untuk olah grafis, Dimenisty 9400 Plus masih mengandalkan GPU 12-core Arm Immortalis-G925 yang sama seperti sebelumnya. Namun, ada fitur baru frame rate converter 2.0+ (MFRC 2.0+) yang dikembangkan setelah menerima feedback dari para pengembang game.
  • Menurut MediaTek, frame rate converter baru ini mampu mendongkrak frame rate efektif (fps, frame per second) di dalam game hingga dua kali lebih tinggi sehingga berjalan dengan lebih mulus, selain meningkatkan efisiensi daya hingga 40 persen ketika diaktifkan.
  • Aspek lain yang ditingkatkan adalah konektivitas wireless. Sambungan Bluetooth antar ponsel secara langsung kini bisa menjangkau jarak hingga 10 km atau 6,6 kali lebih jauh dibandingkan Dimensity 9400. MediaTek Xtra Range 3.0 turut memberikan coverage Wi-Fi hingga 30 meter lebih jauh, sedangkan Wi-Fi 7 tri-band concurrency ikut didukung dengan lima stream.
  • Dimensity 9400 Plus juga mendukung koneksi satelit navigasi BeiDou dehingga menawarkan waktu time to first fix (TTFF) 33 persen lebih cepat, walaupun tanpa sambungan jaringan seluler. Soal seluler, Dimensity 9400 Plus menawarkan kemampuan 5G/ 4G Dual SIm Dual Active, Dual Data sehingga memberikan fleksibilitas untuk pengguna.
  • Ponsel pertama yang ditenagai MediaTek Dimensity 9400 Plus sudah resmi meluncur, yakni duo Oppo Find X8s dan Find X8s Plus yand dijual di China dengan harga mulai 4.199 yuan atau sekitar Rp 9,7 juta.

The post MediaTek Dimensity 9400 Plus Meluncur, Andalkan Kinerja Gaming dan AI Lebih Tinggi first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-dimensity-9400-plus-meluncur-andalkan-kinerja-gaming-dan-ai-lebih-tinggi/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2025/04/mediatek-dimensity-9400-plus-150x150.jpg150150
MediaTek Bersiap Luncurkan Chip Baru Bulan Depan, Dimensity 9400 Plus? https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-bersiap-luncurkan-chip-baru-bulan-depan-dimensity-9400-plus/ https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-bersiap-luncurkan-chip-baru-bulan-depan-dimensity-9400-plus/#respond Tue, 18 Mar 2025 01:10:47 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=8273 Kemunculan chip kelas atas Dimensity 9400 Plus dari MediaTek agaknya semakin mendekat. Baru-baru ini, pabrikan tersebut mengumumkan acara MediaTek Dimensity Developer Conference (MMDC) 2025 yang akan digelar pada 11 April 2025.Acara bertajuk “AI at Heart, Boundless Aplications” tersebut diyakini bakal menjadi ajang perkenalan Dimensity 9400 Plus, seperti yang disebutkan oleh MediaTek dalam sebuah keterangan di […]

The post MediaTek Bersiap Luncurkan Chip Baru Bulan Depan, Dimensity 9400 Plus? first appeared on Indonesia Blog.

]]>
Sorotan
  • MediaTek mengumumkan acara bertanggal 11 April 2025.
  • Dalam kesempatan tersebut, MediaTek diyakni bakal memperkenalkan chip Dimensity 9400 Plus.
  • Chip Dimensity 9400 Plus kabarnya akan digunakan di sejumlah ponsel buatan Oppo, Vivo, hingga Redmi.



Kemunculan chip kelas atas Dimensity 9400 Plus dari MediaTek agaknya semakin mendekat. Baru-baru ini, pabrikan tersebut mengumumkan acara MediaTek Dimensity Developer Conference (MMDC) 2025 yang akan digelar pada 11 April 2025.

Acara bertajuk “AI at Heart, Boundless Aplications” tersebut diyakini bakal menjadi ajang perkenalan Dimensity 9400 Plus, seperti yang disebutkan oleh MediaTek dalam sebuah keterangan di situs resminya.

“Konferensi ini akan merilis chip flagship Dimensity 5G teranyar, produk-produk ekosistem Dimensity yang baru, serangkaian solusi developer, dan kerja sama dengan developer global untuk membangun ekosistem aplikasi mobile di era AI,” sebut MediaTek.

Spesifikasi Dimensity 9400 Plus

  • Dimensity 9400 Plus sendiri digadang-gadang akan menjadi chip mobile paling powerful dari MediaTek, melebihi Dimensity 9400 yang lebih dulu meluncur tahun lalu.
  • Berdasarkan bocoran, Dimensity 9400 Plus akan mempertahankan arstitektur all-big-core keseluruhan dari Dimensity 9400, tapi dengan peningkatan dalam aspek clock speed.
  • Rangkaian CPU Dimensity 9400 Plus kabarnya terdiri dari 1 buah super core Cortex-X925 berkecepatan hingga 3,7 GHz, tiga buah super core Cortex-X4, dan empat buah performance core Cortex-A720.
  • Selain itu, sebagaimana dihimpun 91Mobiles Indonesia dari Phandroid, Dimensity 9400 Plus diyakini akan turut menghadirkan sejumlah fitur-fitur generative AI baru.

Ponsel-ponsel Dimensity 9400 Plus

Chip Dimensity 9400 Plus kabarnya bakal digunakan di sejumlah model HP dari beberapa pabrikan, mulai dari Vivo, Realme, OnePlus, hingga Redmi. Ponsel pertama yang ditenagai chip ini diduga adalah Oppo Find X8S dan Find X8S Plus yang bakal meluncur pada April mendatang.

Daftar selengkapnya dari HP yang disinyalir bakal mengusung chip MediaTek Dimensity 9400 Plus adalah sebagai berikut.

  • Oppo Find X8S dan Find X8S Plus
  • Vivo X2300S
  • iQoo New (model baru)
  • Realme GT (model baru)
  • OnePlus Ace (model baru)
  • Redmi K80 Ultra

The post MediaTek Bersiap Luncurkan Chip Baru Bulan Depan, Dimensity 9400 Plus? first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-bersiap-luncurkan-chip-baru-bulan-depan-dimensity-9400-plus/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2024/11/Ilustrasi-chipset-MediaTek-Dimensity-9400-150x150.png150150
Review Vivo X200, Sama Bagusnya dengan Flagship “Pro” Mana pun https://www.91mobiles.com/id/hub/review-vivo-x200-sama-bagusnya-dengan-flagship-pro-mana-pun/ https://www.91mobiles.com/id/hub/review-vivo-x200-sama-bagusnya-dengan-flagship-pro-mana-pun/#respond Wed, 12 Mar 2025 05:36:03 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=5749 Vivo memang tahu betul caranya menciptakan ponsel yang berfokus pada fotografi. Ini terlihat dari Vivo X200 series yang belum lama ini mereka luncurkan ke pasar global. Seperti pendahulunya, varian “Pro” hadir sebagai versi teratas, menawarkan fitur-fitur mewah yang membuat pengalaman pengguna begitu menyenangkan.Namun, jika Anda menginginkan performa yang mirip-mirip dengan harga lebih terjangkau, Vivo X200 “reguler” […]

The post Review Vivo X200, Sama Bagusnya dengan Flagship “Pro” Mana pun first appeared on Indonesia Blog.

]]>

Vivo memang tahu betul caranya menciptakan ponsel yang berfokus pada fotografi. Ini terlihat dari Vivo X200 series yang belum lama ini mereka luncurkan ke pasar global. Seperti pendahulunya, varian “Pro” hadir sebagai versi teratas, menawarkan fitur-fitur mewah yang membuat pengalaman pengguna begitu menyenangkan.

Namun, jika Anda menginginkan performa yang mirip-mirip dengan harga lebih terjangkau, Vivo X200 “reguler” bisa menjadi pilihan alternatif yang layak dimiliki.

Selain dari kemampuan kameranya yang mumpuni, Vivo X200 juga mendukung layar dengan warna cerah, ketahanan baterai mumpuni, serta performa yang gesit. Simak penelusuran di bawah ini lebih lanjut.

Kesimpulan awal

Vivo X200 muncul sebagai salah satu smartphone dengan kamera terbaik di kelasnya, menampilkan hasil memukau pada aktivitas fotografi dan video. Dengan sejumlah peningkatan baru seperti chipset Dimensity 9400 dan kapasitas baterai 5.800 mAh, ponsel ini bisa diandalkan oleh mereka yang berfokus pada produktivitas. Akan tetapi, Vivo sebenarnya masih bisa meningkatkan pengalaman penggunanya lebih baik lagi kalau saja jumlah aplikasi pre-installed-nya dikurangi. Ditambah lagi, jika saja Vivo X200 terintegrasi dengan fitur-fitur AI generatif seperti yang dilakukan Samsung dan Oppo, mungkin akan membuatnya semakin unggul.

Desain dan layar

Vivo secara jelas ingin memamerkan kemampuan kameranya lewat desain yang ditampilkan X200 series. Sebab, tampilan belakangnya benar-benar berhasil mencerminkan hal itu, terlihat dari keberadaan modul kamera bundar berukuran besar di punggungnya.

Konsep desain demikian memang mulai cukup umum di kalangan smartphone yang berfokus pada fotografi, dimulai dari Vivo X100 series tahun kemarin, kemudian diikuti oleh Xiaomi 14 Ultra, dan terakhir ada Oppo Find X8 series yang turut memiliki kamera bundar. 

Vivo X200

Desain Vivo X200 yang paling layak disorot adalah bodinya yang begitu tipis dan ramping kendati punya baterai sebesar 5.800 mAh. 

Smartphone ini terasa kokoh dan tahan banting, bahkan sudah mengalami beberapa kejadian terbentur yang tidak disengaja ketika sedang di-review.

Vivo membekali HP ini dengan bingkai metal premium. Punggung bodinya menggunakan material kaca untuk memberikan finish yang terasa premium. 

Finish metal tersebut turut diterapkan pada garis luar yang mengelilingi modul kamera belakang, membuat desain kameranya terlihat memukau.

Terlepas hal itu, Vivo X200 sayangnya hanya tersedia dalam varian warna yang cukup terbatas, kontras dengan Apple dan Google yang menawarkan berbagai macam pilihan untuk kelompok usia yang berbeda. 

Unit yang kami review memiliki varian warna Natural Green. Menurut kami warna ini tampak lebih menyenangkan dibandingkan Cosmos Black. Padahal Vivo bisa saja memasukkan opsi warna putih dan biru. Dua warna ini akan terlihat cocok dengan tekstur finishing matte.

Vivo X200

Beralih ke layar, pengalaman menonton yang diberikan kurang lebih tetap sama seperti generasi sebelumnya. Ukuran layar Vivo X200 mungkin terlalu besar bagi sebagian orang, namun kami pribadi lebih senang dengan viewing area yang luas.

Vivo X200 hadir dengan layar AMOLED berukuran 6,67 inci dengan resolusi Full HD Plus (2.800 x 1.260 piksel). Ujung-ujungnya yang sedikit melingkar juga membuat tangan kami nyaman saat memegangnya. Kami pun tidak merasa ada masalah saat menggenggamnya pada durasi panjang.

Kami melakukan travelling secara intens sembari membawa Vivo X200, menghabiskan banyak waktu menonton Netflix dan platform OTT (over-the-air) lainnya. Bezel layar yang begitu tipis, kecerahan layar yang tinggi, serta berbagai kelebihan lainnya membuat pengalaman menonton kami menjadi tidak terlupakan. 

Kamera

Sementara Vivo X200 Pro hadir dengan kamera telefoto 200 MP, versi standarnya hanya punya resolusi 50 MP. Terdapat dua kamera lagi dengan resolusi 50 MP di punggungnya, disertai satu kamera depan 32 MP. 

Seperti generasi pendahulunya, Vivo kembali menjalan kolaborasi dengan Zeiss. Hal ini menunjukkan bahwa jenis lensa sama pentingnya dengan jenis sensor dan komponen-komponen kamera lainnya.

Vivo juga telah berhasil melakukan tuning terhadap hardware dan software kamera, sehingga sungguh terasa sulit menghasilkan foto berkualitas buruk menggunakan Vivo X200.

Kamera Vivo X200

Seperti model tahun lalu, Vivo X200 turut menawarkan hasil foto dengan detail dan kecerahan warna yang menakjubkan. Tersedia mode lanskap baru yang menyuguhkan profil warna beragam, sehingga dapat meningkatkan kecerahan warna agar foto terlihat dramatis dan menarik untuk dilihat. 

Sisi terbaik dari kemampuan fotografi Vivo X200 adalah mode portrait, dapat bekerja dengan sangat baik kendati pada kondisi pencahayaan paling rumit sekali pun. Mode portrait ini juga menawarkan panjang fokus berbeda-beda, yakni 23 mm, 35 mm, 85 mm, dan 100 mm. Jadi, Anda bisa menghasilkan foto bokeh meski dari kejauhan. Profil-profil warna beragam juga bisa dimanfaatkan agar lebih layak diunggah ke media sosial.

Satu-satunya fitur yang terlewatkan pada model reguler adalah kamera tele-makro untuk pengambilan gambar dari jarak dekat. Kemampuan perekaman video Vivo X200 punya fitur stabilisasi yang cukup mengejutkan. Hasil rekamannya berhasil stabil tanpa ada efek goyangan.

Akan tetapi, white balance pada hasilnya sedikit kurang konsisten, sehingga mungkin kurang terlihat menarik di mata kreator konten profesional. Vivo turut menawarkan fitur pengeditan video dengan kecerdasan buatan (AI), namun hasil videonya tetap tidak mengalami peningkatan kualitas yang signifikan. Berikut ini adalah sejumlah hasil foto dari kamera Vivo X200.

Performa dan software

Vivo X200 merupakan salah satu ponsel terbaru yang diotaki Dimensity 9400 dari MediaTek. Unit yang kami review merupakan varian dengan memori terendah, yakni RAM 12 GB dan penyimpanan 256 GB, memiliki harga rilis Rp 12.999.000. 

Vivo X200

Varian tertingginya memiliki RAM 16 GB dengan storage 512 GB, namun tidak dijual resmi di Indonesia. Pada benchmark AnTuTu v10, Vivo X200 meraih skor 2.537.181 poin.

Vivo X200 juga berhasil mencetak skor tinggi pada Geekbench 6, mencapai 2.683 poin untuk single-core dan 7.767 poin untuk multi-core.

Ponsel ini juga telah mengalami uji CPU throttling melalui aplikasi Burnout. Hasilnya, Vivo X200 mampu mempertahankan sebanyak 49,70 persen dari kinerja maksimalnya.

Kami tidak merasakan kendala performa saat mengujikan ponsel pada beberapa aktivitas intens, bahkan masih berjalan lancar saat menjalankan banyak aplikasi sekaligus. Perangkat ini juga mendukung shutter kamera yang gesit dan responsif. Pengalaman gaming di HP ini juga sungguh lancar, kendati merupakan ponsel yang fokus utamanya adalah fotografi dan produktivitas harian.

Vivo X200 “reguler” menjalankan sistem operasi Android 15 dengan polesan antarmuka FuntouchOS 15, memiliki jaminan update versi OS hingga empat tahun serta patch keamanan hingga lima tahun.

Perihal fitur AI, perangkat ini sayangnya hanya menawarkan fitur dasar, misalnya AI Summary untuk merangkum teks pada aplikasi notes bawaan. Tersedia pula fitur AI untuk kamera, seperti Object Remover dan Repair, namun tidak ada fitur-fitur AI lainnya.

Antarmuka FuntouchOS 15 memiliki animasi yang mulus dan gesit, namun masih disertai dengan sejumlah aplikasi pihak ketiga bawaan (sebanyak 53 aplikasi).

Baterai dan pengisian daya

Seperti yang sempat disinggung sebelumnya, Vivo X200 disuplai dengan baterai berkapasitas 5.800 mAh serta fast charging 90 watt. Vivo berhasil mempertahankan sisi estetika bodi ponsel sembari membekali X200 dengan baterai yang besar.

Selama pengujian intens, Vivo X200 dapat bertahan hingga seharian penuh kendati sudah dipakai bermain game pada pengaturan grafis tertinggi. Baterai tersebut dapat bertahan lebih lama lagi jika pengaturannya diturunkan ke “sedang”.

Charging port Vivo X200

Ponsel ini juga meraih skor ketahanan baterai yang unggul pada PCMark Battery Test, bisa tahan hingga durasi 14 jam. Saat dicas memakai charger bawaan dengan daya 90 watt, Vivo X200 dapat mencapai kondisi penuh hanya dalam 38 menit.

Sayangnya, fitur pengisian daya nirkabel (wireless charging) hanya tersedia untuk Vivo X200 Pro. Fitur ini tidak ditemukan pada varian “reguler”.

Kesimpulan

Vivo X200 berhasil menunjukkan bahwa smartphone varian non-Pro tetap mampu menawarkan pengalaman fotografi yang menakjubkan. Berkat kolaborasinya dengan Zeiss dan antarmuka aplikasi kamera yang intuitive, memotret gambar menjadi aktivitas yang menyenangkan dan mudah. 

Seperti yang sempat kami bilang sebelumnya, Vivo menghadirkan optimasi software yang memadai sehingga terasa sulit untuk menghasilkan foto berkualitas “jelek”, baik itu di kondisi pencahayaan terang maupun gelap. 

Dengan dukungan perekaman video 4K di kamera depan dan belakang, Vivo X200 juga dapat menjadi teman setia para pelaku kreasi konten.

Tak hanya unggul di sisi kamera, Vivo X200 juga menyuguhkan kinerja gesit saat bermain game dengan penggunaan MediaTek Dimensity 9400. Ponsel ini sayangnya masih memiliki banyak ruang untuk bertumbuh pada aspek kecerdasan buatan, lantaran masih kalah saing dibandingkan Oppo Find X8, Samsung Galaxy S24, dan Google Pixel 9. Namun, kalau kemampuan AI bukan hal penting bagi Anda, Vivo X200 akan terasa worth it.

Rating editor: 8 / 10

Alasan membeli:

  • Vivo X200 mendukung layar yang cerah dan luas.
  • Kemampuan fotografinya luar biasa.
  • Ponsel ini menawarkan ketahanan baterai yang memadai dengan pengisian daya yang ngebut.
  • Punnya build quality premium dengan daya tahan yang baik.


Alasan tidak membeli:

  • Tidak memiliki wireless charging.
  • Terdapat aplikasi pihak ketiga bawaan (bloatware) yang cukup banyak.
Vivo X200 Harga
Rp. 11.848.000
Pergi Ke Toko
Rp. 11.878.000
Pergi Ke Toko
Lihat Semua

The post Review Vivo X200, Sama Bagusnya dengan Flagship “Pro” Mana pun first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/review-vivo-x200-sama-bagusnya-dengan-flagship-pro-mana-pun/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2025/01/vivo-x200-review-featured-image-150x150.jpg150150
Vivo X200 Series Meluncur Global di Malaysia, Dibekali Dimensity 9400 dan Kamera Zeiss https://www.91mobiles.com/id/hub/vivo-x200-series-meluncur-global-di-malaysia-dibekali-dimensity-9400-dan-kamera-zeiss/ https://www.91mobiles.com/id/hub/vivo-x200-series-meluncur-global-di-malaysia-dibekali-dimensity-9400-dan-kamera-zeiss/#respond Wed, 20 Nov 2024 05:27:45 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=3269 Setelah meluncur di pasar China pada bulan lalu, Vivo pun kembali merilis smartphone seri flagship-nya ke pasar global. Ponsel yang dimaksud adalah Vivo X200 dan Vivo X200 Pro. Keduanya merupakan HP pertama dari Vivo yang diotaki MediaTek Dimensity 9400, sehingga menawarkan peningkatan performa dibandingkan Vivo X100 series yang memakai Dimensity 9300.Laman promosi Vivo X200 dan X200 Pro […]

The post Vivo X200 Series Meluncur Global di Malaysia, Dibekali Dimensity 9400 dan Kamera Zeiss first appeared on Indonesia Blog.

]]>
Sorotan
  • Vivo X200 dan X200 Pro resmi meluncur secara global di pasar Malaysia, bisa pre-order hingga 22 November 2024.
  • Perbedaan utama keduanya terletak pada kehadiran kamera telefoto 200 MP pada Pro.
  • Peluncuran global ini tidak menyertakan Vivo X200 Pro Mini. 


Setelah meluncur di pasar China pada bulan lalu, Vivo pun kembali merilis smartphone seri flagship-nya ke pasar global. Ponsel yang dimaksud adalah Vivo X200 dan Vivo X200 Pro. Keduanya merupakan HP pertama dari Vivo yang diotaki MediaTek Dimensity 9400, sehingga menawarkan peningkatan performa dibandingkan Vivo X100 series yang memakai Dimensity 9300.

Laman promosi Vivo X200 dan X200 Pro sudah “mejeng” di laman Vivo Malaysia, tersedia untuk pre-order hingga 22 November 2024. Adapun sejumlah fitur yang disorot duo flagship ini adalah kamera Zeiss, kapasitas baterai yang besar, desain ramping yang menawan, hingga sederet fitur kecerdasan buatan (AI). Simak berikut ini untuk mengetahui spesifikasi, fitur unggulan, dan harga Vivo X22 series.

Spesifikasi Vivo X200 dan X200 Pro

  • ChipsetMenggunakan MediaTek Dimensity 9400 dengan fabrikasi 3 nm, kedua smartphone ini mengalami peningkatan kinerja CPU hingga 35 persen (single core) dan 28 persen (multi-core). Chipset ini memiliki 12 inti GPU ARM Immortalis G925 dengan peningkatan kinerja maksimal 41 persen dan ray tracing 40 persen lebih cepat. 
  • Memori: Keduanya menggunakan RAM LPDDR5X serta penyimpanan UFS 4.0, hadir pada konfigurasi tunggal yakni RAM 16 GB/512 GB. 
  • Layar: Vivo X200 menawarkan layar AMOLED 6,67 inci, sementara varian Pro memakai panel LTPO AMOLED 6,78 inci yang lebih besar. Resolusi keduanya sama-sama 1.280 x 2.800 piksel, memakai refresh rate 120 Hz, dan mendukung kecerahan maksimal 4.500 nit. 
  • Kamera: Vivo X200 menghadirkan triple camera dengan resolusi masing-masing 50 MP (wide-angle IMX 921, ultra wide FoV 119 derajat, telefoto IMX 882). Sedangkan, Vivo X200 Pro dibekali kamera 50 MP wide-angle, 50 MP ultra wide, serta sensor 200 MP telefoto Samsung HP9 (tingkatan zoom optic 3,7x). Kedua HP ini dilengkapi fitur Zeiss T* Coating untuk mengurangi efek flaring dan refleksi pada foto. Versi “reguler” bisa merekam video 4K, sementara varian Pro dapat menghasilkan video 8K. Di sisi depan, keduanya memiliki kamera selfie 32 MP dengan kemampuan perekaman 4K. 
  • Baterai dan pengisian daya: Vivo X200 “reguler” rilis dengan baterai 5.800 mAh, sedikit lebih besar dari rata-rata HP lain dengan baterai 5.000 mAh. Varian Pro-nya memiliki baterai yang lebih besar lagi, 6.000 mAh. Untuk pengisian dayanya, sama-sama menggunakan fast charging 90 watt dengan fitur pengisian nirkabel 30 watt yang eksklusif untuk Pro.
  • Sistem operasi: Vivo membekali dua HP ini dengan antarmuka Funtouch 15 berbasis Android 15, menawarkan sederet fitur AI praktis seperti Vivo Live Call Translation, AI Transcript Assist, dan AI Note Assist. 
  • Dimensi bodi: Vivo X200 hadir dengan dimensi bodi 160,3 mm x 74,8 mm, dan 8 mm. Sementara bobotnya adalah 197 gram. Pada Vivo X200 Pro, dimensi ini sedikit lebih bongsor (162,4 mm x 76 mm, 8,5 mm, bobot 223 gram). Keduanya memiliki bahan material aluminium alloy frame di bingkai serta kaca di belakang. Tidak ditemukan lapisan Gorilla Glass di layar, tapi keduanya disertifikasi IP68/69 untuk mengurangi risiko rusak saat terendam di air. 
  • Fitur-fitur lain: Keduanya memiliki dual stereo speaker tanpa 3,5 mm jek audio, Bluetooth 5.4, NFC, port infrared, Wi-Fi 7, sensor sidik jari di layar (optikal untuk “reguler” dan ultrasonik untuk Pro), serta USB Type-C (2.0 untuk “reguler” dan 3.2 untuk Pro).

Harga dan ketersediaan Vivo X200 series

Setelah dirilis di Malaysia, Vivo berencana untuk meluncurkan dua Vivo X200 series ini untuk pasar Thailand pada 28 November 2024. Belum ada informasi perihal ketersediaannya untuk pasar lain seperti Eropa, Inggris, India, dan Indonesia. Selain itu, tampaknya satu varian lain (Vivo X200 Pro Mini) sudah “fix” hanya tersedia untuk pasar China saja. 

Untuk harga rilisnya di Malaysia, Vivo X200 dibanderol dengan harga 3.599 ringgit (Rp12,7 juta), sedangkan varian Pro memiliki harga 4.699 ringgit (Rp16,6 juta), sebagaimana dihimpun 91mobiles Indonesia dari lowyat.net. Lantas, berapa harganya di Indonesia?

Sebagai gambaran, Vivo X100 yang rilis tahun ini memiliki harga Rp11,9 juta, versi Pro-nya seharga Rp16,9 juta. Keduanya rilis pada Juni 2024 di pasar Tanah Air. Mengingat dua pendahulu tersebut meluncur secara global pada Desember 2023, bisa jadi Vivo X200 series bakal rilis di Indonesia lebih cepat pada tahun depan.

The post Vivo X200 Series Meluncur Global di Malaysia, Dibekali Dimensity 9400 dan Kamera Zeiss first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/vivo-x200-series-meluncur-global-di-malaysia-dibekali-dimensity-9400-dan-kamera-zeiss/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2024/11/vivo-X200-launch-Malaysia-1024x6822-1-150x150.jpg150150
MediaTek Resmikan Dimensity 9400, Chip Teratas untuk Ponsel Flagship https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-resmikan-dimensity-9400-chip-teratas-untuk-ponsel-flagship/ https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-resmikan-dimensity-9400-chip-teratas-untuk-ponsel-flagship/#respond Wed, 09 Oct 2024 07:00:56 +0000 https://www.91mobiles.com/id/hub/?p=485 Lama ditunggu, MediaTek akhirnya meresmikan kehadiran Dimensity 9400, system-on-chip (SoC) teratasnya yang ditujukan untuk ponsel-ponsel flagship. Dimensity 9400 adalah generasi keempat dari SoC flagship MediaTek yang meneruskan seri Dimensity 9300 terdahulu. Menurut MediaTek, Dimensity 9400 menghadirkan kinerja lebih tinggi sekaligus lebih efisien daya dibandingkan pendahulunya.Konfigurasi CPU, all-performance-core Arm V9.2Seperti Dimensity 9300, Dimensity 9400 menggunakan konfigurasi […]

The post MediaTek Resmikan Dimensity 9400, Chip Teratas untuk Ponsel Flagship first appeared on Indonesia Blog.

]]>
Sorotan
  • Dimensity 9400 memiliki konfigurasi all-performance core
  • Proses fabrikasinya menggunakan teknologi 3nm TSMC
  • Kinerja lebih tinggi dari Dimensity 9300, tapi lebih efisien daya

Lama ditunggu, MediaTek akhirnya meresmikan kehadiran Dimensity 9400, system-on-chip (SoC) teratasnya yang ditujukan untuk ponsel-ponsel flagship.

Dimensity 9400 adalah generasi keempat dari SoC flagship MediaTek yang meneruskan seri Dimensity 9300 terdahulu. Menurut MediaTek, Dimensity 9400 menghadirkan kinerja lebih tinggi sekaligus lebih efisien daya dibandingkan pendahulunya.

Konfigurasi CPU, all-performance-core Arm V9.2

Seperti Dimensity 9300, Dimensity 9400 menggunakan konfigurasi CPU all big/ performance core yang kali ini berbasis arsitektur Arm v9.2. Ada delapan inti CPU yang terbagi menjadi tiga cluster.

Cluster pertama berisi core CPU tunggal Arm Cortex-X925 berkecepatan 3,62 GHz. Cluster kedua terdiri dari 3x core CPU Cortex-X4, kemudian di cluster ketiga ada 4x core CPU Cortex A720.

Menurut MediaTek, dengan konfigurasi di atas, Dimensity 9400 menawarkan kinerja single core 35 persen lebih kencang dan performa multi core 28 persen lebih tinggi dibandingkan Dimensity 9300, sementara efisiensi dayanya disebut 40 persen lebih baik.

NPU, Kinerja AI 80 persen di atas Dimensity 9300

Diproduksi dengan teknologi fabrikasi 3nm dari TSMC, Dimensity 9400 turut dibekali NPU generasi ke-8 dari MediaTek. Dimensity 9400 menawarkan training LoRA dan video generation on-device, berikut dukungan pengembang untuk Agentic Ai.

MediaTek mengeklaim bahwa Dimensity 9400 memiliki kinerja prompt large language model (LLM) hingga 80 persen lebih kencang dari Dimensity 9300 sambil menawarkan efisiensi daya 35 persen lebih baik.

Dimensity 9400 turut mengintegrasikan Dimensity Agentic AI Engine (DAE) dari MediaTek yang dirancang untuk mengubah aplikasi AI tradisional menjadi aplikasi agentic AI yang lebih canggih.

“MediaTek Dimensity 9400 akan melanjutkan misi kami untuk menjadi pendorong AI, mendukung aplikasi-aplikasi powerful yang mengantisipasi kebutuhan pengguna dan beradaptasi dengan preferensi mereka,” ujar President MediaTek Joe Chen, dalam keterangan tertulisnya kepada 91Mobiles, Rabu (9/10/2024).

GPU dengan kinerja ray tracing lebih tinggi

Untuk kebutuhan pengolahan grafis, Dimensity 9400 mengandalkan GPU 12-core Arm Immortalis-G925 yang disebut memiliki kinerja ray-tracing hingga 40 persen lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya.

MediaTek menyebutkan Dimensity 9400 sanggup membawa fitur-fitur ala PC ke smartphone dengan dukungan opacity micromaps (OMM) untuk menghasilkan efek yang tampak realistik.

Dibandingkan dengan Dimensity 9300 sebelumnya, GPU di Dimensity 9400 diklaim memiliki kinerja hingga 41 persen lebih kencang sambil lebih irit daya hingga 44 persen sehingga pengguna perangkat dapat bermain game lebih lama.

MediaTek turut membekali Dimensity 9400 dengan teknologi gaming HyperEngine yang antara lain memiliki fitur super resolution dari pengembangan MediaTek bersama Arm (Accurate Super Resolution, Arm ASR).

Dengan teknologi ISP Imagiq 1090, Dimensity 9400 turut menyediakan perekaman video HDR di seluruh tingkatan zoom. Proses zooming, terutama untuk menjepret obyek bergerak, juga dipermudah dengan teknologi Smooth Zoom.

Menurut MediaTek, konsumsi daya Dimensity 9400 saat merekam video 4K 60 fps 14 persen lebih rendah dibandingkan dengan Dimensity 9300 sebelumnya.

Fitur-fitur lain, ada WiFi 7 hingga dukungan smartphone tri-fold

Selain kemampuan CPU, GPU, dan NPU yang dipercanggih, Dimensity 9400 turut mengusung serangkaian pembaruan berikut.

  • Modem 5G dengan 4CC-CA dan kinerja sub-6 GHz hingga 7 Gbps
  • WiFi/ Bluetooth combo dengan data rate hingga 7,3 Gbps dan konsumsi daya 50 persen lebih rendah dari generasi sebelumnya
  • Dukungan WiFi 7 tri-band MLO
  • Jangkauan WiFi hingga 30 meter lebih jauh dengan MediaTek Xtra Range 3.0
  • Dual Active SIM 5G/ 4G + dual data
  • Dukungan smartphone lipat tiga (tri-fold) agar rekanan vendor lebih leluasa mendesain perangkat dengan faktor bentuk baru.

    Ponsel-ponsel yang ditenagai MediaTek Dimensity 9400 akan mulai tersedia di pasaran pada kuartal-IV 2024. Informasi selengkapnya mengenai porfolio chip Dimensity dari MediaTek dapat dilihat di tautan berikut.

The post MediaTek Resmikan Dimensity 9400, Chip Teratas untuk Ponsel Flagship first appeared on Indonesia Blog.

]]>
https://www.91mobiles.com/id/hub/mediatek-resmikan-dimensity-9400-chip-teratas-untuk-ponsel-flagship/feed/ 0 https://static.hub.91mobiles.com/multisite/wp-content/uploads/sites/6/2024/10/MediaTek-Dimensity-9400-150x150.jpg150150