
Sub-series dari Xiaomi, Redmi, telah meluncurkan Redmi Note 14 Pro dan Redmi Note 14 Pro Plus di China pada September 2024. Saat ini dua HP ini belum tersedia untuk pasar global, termasuk di Indonesia.
Namun, kehadiran listing Redmi Note 14 Pro dan Pro Plus di situs sertifikasi SDPPI (Sertifikasi Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika) menandakan hal lain.
Jika kedua smartphone ini sudah mengantongi sertifikasi SDPPI, tandanya sudah mendapatkan izin resmi untuk dipasarkan di Indonesia. Adapun mendapatkan sertifikasi SDDPI merupakan salah satu langkah terakhir sebelum produk elektronik bisa dijual di pasar Indonesia.
Sertifikasi SDPPI pada Redmi Note 14 Pro dan Pro Plus juga menandakan ponsel sudah lolos uji standar dan diizinkan untuk diperdagangkan di Tanah Air. Keduanya pun diduga kuat akan meluncur di Indonesia dalam waktu dekat, kendati waktu peluncurannya tergantung dari strategi pemasaran dari pihak Xiaomi.
Selain dua HP yang disebut, ponsel lain yang namanya juga terpampang pada situs SDPPI adalah Poco X7, penerus dari Poco X6 yang duluan rilis pada awal tahun ini.
Table of Contents
Redmi Note 14 Pro dan Pro Plus mengantongi sertifikat SDPPI
- Di laman sertifikasi SDPPI, ada dua nama model yang muncul yakni “24090RA29G” dan “24115RA8EG“. Nomor sertifikatnya adalah 104788/SDPPI/2024 untuk Redmi Note 14 Pro dan 10478/SDPPI/2024 untuk Redmi Note 14 Pro Plus.
- Sertifikat untuk dua model tersebut memiliki tanggal terbit pada 29 Oktober 2024. Nama pasar untuk model “24090RA29G” jelas terpampang di sebelahnya, yakni Redmi Note 14 Pro 5G. Sedangkan, nomor model satunya lagi tidak disebut nama pasarnya. Kemungkinan model ini mengacu pada varian Pro Plus.

- Selain sertifikasi SDPPI, nama Redmi Note 14 Pro dan Pro Plus juga muncul pada laman sertifikasi TKDN dengan nama model yang sama, mengandung nilai muatan 38,2 persen.

- Tidak hanya Pro dan Pro Plus, varian Redmi Note 14 5G juga diketahui sudah lolos sertifikat SDPPI sejak 9 Oktober 2024 dengan nama model “24094RAD4G”, sebagaimana dihimpun 91mobiles Indonesia dari Suara.com.
- Selain dua HP tadi, sertifikat SDPPI untuk POCO X7 juga terlihat dengan nama model “24095PCADG”, menandakan bahwa HP tersebut juga sebentar lagi akan memasuki pasar Indonesia.
- Untuk peluncuran di pasar global, tipster Abhishek Yadav menuturkan Redmi Note 14 series diduga akan rilis di minggu terakhir Desember 2024, sementara penjualannya akan dimulai pada 10-15 Januari 2025 di India.
- Disebutkan juga bahwa spesifikasi varian yang rilis di India kemungkinan akan berbeda dengan varian China.
Spesifikasi Redmi Note 14 series
Belum diketahui spesifikasi Redmi Note 14 series yang hadir secara global maupun Indonesia. Berikut ini adalah spesifikasi Redmi Note 14, Pro, dan Pro Plus yang mengacu pada varian China.
Redmi Note 14

Redmi Note 14 akan menggunakan chipset Dimensity 7025 Ultra dengan RAM LPDDR4x dan penyimpanan UFS 2.2. HP ini dibekali panel layar OLED Full HD Plus 6,67 inci dengan refresh rate 120 Hz dan dukungan kecerahan HBM hingga 1.200 nit.
Ponsel ini menggunakan kamera utama 50 MP Sony LYT-600 yang disertai OIS, serta sensor ultrawide 2 MP OmniVision. Di sisi depan, tersedia kamera selfie OmniVision 16 MP.
Redmi Note 14 akan memiliki baterai 5.100 mAh serta fast charging 45 watt. Sisi konektivitasnya didukung dengan Wi-Fi 5 dual-band dan Bluetooth 5.3.
Adapun smartphone besutan perusahaan China ini diduga memiliki bobot 190 gram dengan ketebalan 7.99 mm. Fitur-fitur lain seperti sertifikasi IP64 dan dual stereo speaker juga turut hadir.
Redmi Note 14 Pro

Varian Pro di seri ini mengantongi panel OLED 6,67 inci melengkung dengan resolusi 1,5K. Layar mendukung refresh rate 120 Hz, kecerahan HBM hingga 1.200 nit, serta dilapisi pelindung Corning Gorilla Glass Victus 2.
Sisi hardware meliputi penggunaan chipset MediaTek Dimensity 7300 Ultra, RAM LPDDR4x, serta penyimpanan UFS 2.2.
Ponsel yang menjalankan sistem operasi Android 14 ini dilengkapi kamera utama 50 MP Sony LYT-600 dengan OIS, kamera ultrawide 8 MP Sony IMX 355, dan kamera makro 2 MP. Kamera depan HP ini merupakan sensor Omnivision OV20B beresolusi 20 MP.
Baterai varian Pro diketahui lebih besar dari reguler, yakni 5.500 mAh. Namun fitur pengisian dayanya masih tetap sama yakni 45 watt. Ponsel ini turut dibekali NFC, sensor sidik jari di layar, X-Axis Linear Motor, serta dual stereo speaker.
Varian smartphone dengan bobot 190 gram dan ketebalan mulai dari 8,24 mm ini juga disertifikasi IP69, mendukung Wi-Fi 6 serta Bluetooth 5.4.
Redmi Note 14 Pro Plus

Varian Pro Plus ini akan menjadi satu-satunya yang tidak diotaki chip MediaTek. Dari segi dapur pacu, ponsel disokong oleh Snapdragon 7s Gen 3. Memorinya menggunakan RAM LPDDR5 hingga 16 GB dan storage UFS 3.1 hingga 512 GB.
Perihal layar, Pro Plus dilengkapi panel OLED melengkung berukuran 6,67 inci pada resolusi 1,5K. Layar ini tampaknya tidak berbeda dengan Pro, sama-sama mendukung refresh rate 120 Hz, kecerahan HBM 1.200 nit, serta Corning Gorilla Glass Victus 2.
Konfigurasi kamera di punggung terdiri dari sensor utama 50 MP OmniVision Light Hunter yang dibekali OIS, 8 MP ultrawide Sony IMX 355, dan sensor 50 MP telefoto Samsung JN1. Untuk video calling dan selfie, terdapat sensor 20 MP OmniVision OV20B di depan.
Versi Pro Plus memiliki spesifikasi baterai paling tinggi dibandingkan dua varian lain. Kapasitasnya sebesar 6.200 mAh, dan fitur pengisian dayanya mendukung 90 watt fast charging.
Redmi Note 14 Pro Plus disertai fitur sensor sidik jari di layar, NFC, dual stereo speaker, X Axis Linar Motor untuk efek getaran yang realistis, serta IP69. Sisi jaringannya memakai Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.4.
Kendati punya spesifikasi paling tinggi, Redmi Note 14 Pro Plus terasa paling tebal dan berat dengan ketebalan 8,6 mm dan bobot 211 gram.



































