Konsol Handheld Lenovo Legion Go S Resmi, Ada Versi Windows dan SteamOS

Sorotan
  • Lenovo Legion Go S resmi diperkenalkan pada ajang CES 2025 sebagai varian terjangkau dari Legion Go.
  • Perangkat gaming portabel ini bakal tersedia dalam dua varian OS, yakni Windows 11 Home dan SteamOS.
  • Legion Go S punya bobot lebih ringan, joystick yang tidak dapat dilepas, serta menawarkan varian prosesor AMD Ryzen Z2 Go yang lebih hemat daya.
  • Varian Windows 11 Home akan tersedia pada akhir bulan ini, sedangkan versi SteamOS baru akan tersedia pada Mei 2025.

Lenovo baru-baru ini resmi mengumumkan perangkat handheld gaming terbarunya, Lenovo Legion Go S. Perangkat yang diperkenalkan pada ajang CES 2025 ini tersedia dalam dua varian sistem operasi, yakni SteamOS dan Windows 11 Home.

Lenovo Legion Go S merupakan perangkat handheld versi lebih terjangkau dibandingkan Lenovo Legion Go yang rilis pada tahun 2023.

Varian “S” ini memiliki ukuran layar sedikit lebih kecil serta refresh rate yang sedikit menurun. Selain itu, perangkat ini juga tidak memiliki joycon yang dapat dicabut-pasang seperti Legion Go. Berikut ini spesifikasi lengkapnya.

Spesifikasi Lenovo Legion Go S

  • Prosesor: Lenovo menawarkan Legion Go S dengan dua opsi prosesor, yakni AMD Ryzen Z1 Extreme dan Ryzen Z2 Go, hasil kerja sama antara Lenovo dan AMD. Prosesor Ryzen Z2 Go menghadirkan empat core Zen 3 dengan delapan thread serta frekuensi max boost hingga 4,3 GHz. Prosesor ini disandingkan dengan GPU RDNA 2 dengan 12 inti, cache 10 MB dan TDP antara 15 hingga 30 watt
  • Memori: Handheld Lenovo ini dibekali RAM LPDDR5X hingga 32 GB dengan kecepatan hingga 6.400 MHz, serta penyimpanan SSD PCIe hingga 1 TB untuk varian tertingginya. Sedangkan, varian dasar memiliki RAM mulai dari 16 GB serta storage 512 GB.
  • Layar: Lenovo Legion Go S hadir dengan layar 8 inci beresolusi WUXGA (1.920 x 1.200) serta aspek rasio 16:10. Layar tersebut mendukung variable refresh rate 120 Hz untuk mencegah screen tearing, gamut warna sRGB 100 persen, kecerahan 500 nits, hingga fitur layar sentuh 10 titik.
  • Baterai: Perangkat ini dibekali baterai 3-cell berkapasitas 55,5 WHr. Lenovo turut menyediakan charger USB-C dengan daya 65 watt.
  • Port: Terdapat port headphone/mikrofon, dua port USB 4 berkecepatan 40 Gb per detik (mendukung DisplayPort 1.4 dan Power Delivery 3.0), dan MicroSD Card Reader.
  • Audio: Terdapat dua buah stereo speaker dengan dual array mic.
  • Konektivitas: Wi-Fi 6E 802.11AX (2×2) dan Bluetooth 5.3.
Sistem pendingin pada Lenovo Legion Go S.
  • Fitur-fitur lain: Terdapat sebanyak 23 tombol pada perangkat Lenovo Legion Go S ini, disertai joystick dengan pencahayaan RGB dan hall effect, sehingga punya ketahanan dan presisi yang tinggi. Dari sisi pendinginan, tersedia teknologi ColdFront dengan kipas besar dan heat sink agar suhu tetap stabil saat bermain.
  • Bobot dan dimensi: Lenovo Legion Go S memiliki dimensi 22,6 mm x 127,55 mm x 299 mm, sementara bobotnya adalah 730 gram. Handheld ini tersedia dalam dua varian warna, yakni Glacier White dan Nebula Violet.
  • Software: Perangkat gaming ini menjalankan SteamOS atau Windows 11 Home, disertai Legion Space dan PC Game Pass yang dapat dipakai untuk memainkan ratusan game secara gratis (trial selama tiga bulan).

Perbandingan Lenovo Legion Go S dengan Legion Go

Desain Lenovo Legion Go S mirip seperti Steam Deck atau Nintendo Switch Lite lantaran controller-nya tidak dapat dicabut, serta tidak disertai kickstand bawaan. Lalu, perangkat ini sedikit lebih ringan dari Legion Go (730 gram vs. 854 gram).

Dengan controller Legion TrueStrike yang dapat dicabut-pasang, Legion Go dapat mengusung sejumlah mode seperti battle station, mode FPS dengan sensor mouse, dan mode handheld. Sedangkan, Legion Go S hanya bisa dimainkan dalam mode handheld.

Di sisi lain, Lenovo Legion Go S hadir dengan kapasitas baterai 55,5 WHr, lebih besar dibandingkan Legion Go yang memiliki kapasitas 49,2 WHr. Dengan kapasitas lebih besar serta efisiensi daya AMD Ryzen Z2 Go yang lebih unggul, Legion Go S semestinya bisa tahan lebih lama.

Lenovo Legion Go hanya tersedia dalam varian Windows 11 Home, sedangkan varian “S” hadir dengan dua pilihan OS yakni SteamOS dan Windows 11 Home. Sehingga, pengguna diberikan kebebasan memilih ingin memakai OS mana sebagai platform perangkat gaming mereka.

Ukuran layar Lenovo Legion Go S juga sedikit menurun (dari 8,8 inci ke 8 inci), dan refresh rate-nya pun tidak lagi 144 Hz seperti Legion Go, melainkan hanya 120 Hz. 

Harga dan ketersediaan Lenovo Legion Go S

Sebagaimana dihimpun 91mobiles Indonesia dari GSM Arena, versi SteamOS dari Lenovo Legion Go S (AMD Ryzen Z2 Go, RAM 16 GB/512 GB) dibanderol dengan harga rilis mulai dari 500 dolar AS (Rp8 jutaan), pengirimannya dimulai pada Mei 2025.

Adapun untuk versi Windows 11 Home (AMD Ryzen Z2 Go, RAM 32 GB/1 TB) memiliki banderol harga 730 dolar AS (Rp11,8 jutaan). Versi tersebut akan tersedia akhir bulan ini, sudah dapat dibeli secara pre-order melalui e-commerce Best Buy untuk pasar Amerika Serikat dan Kanada.

Sebagai perbandingan, Lenovo Legion Go rilis pada November 2023 dengan harga 699 dolar AS (Rp11,3 jutaan). Saat hadir di Indonesia, perangkat ini mengusung harga rilis mulai dari Rp13.499.000.

Dengan kata lain, Legion Go S menawarkan banderol harga lebih terjangkau untuk penggiat gaming yang terpentok anggaran.

No posts to display