Sempat lama dirumorkan, pekan ini akhirnya konsol game PlayStation 5 Pro (PS5 Pro) resmi diperkenalkan oleh Sony selaku pembuatnya. CEO Platform Business Group Sony Interactive Entertainment, Hideaki Nishino, merupakan bahwa PS5 Pro merupakan konsol paling canggih dari Sony.
“Dengan PlayStation 5 Pro, kami ingin meyakinkan bahwa para gamer yang berdedikasi, juga kreator game, dapat menggunakan teknoogi konsol paling mutakhir sehingga meningkatkan pengalaman PlayStation 5 lebih jauh lagi,” ujar Nishino dalam sebuah pernyataan yang dihimpun 91Mobiles Indonesia dari TechPowerUp.
Dibandingkan PS5 pendahulunya, PS5 Pro menawarkan kinerja yang lebih tinggi sehingga game bisa dijalankan dengan kualitas tampilan lebih bagius di frame rate yang lebih mulus pula. Ada sejumlah peningkatan yang dihadirkan, tiga diantaranya yang penting adalah sebagai berikut.
Table of Contents
Peningkatan PS5 Pro
- Upgrade GPU: Pengolah grafis (GPU) di PS5 Pro memiliki jumlah Compute Units 67 persen lebih banyak dan memori 28 persen lebih cepat dibanding PS5, sehingga mampu melakukan rendering game 45 persen lebih kencang.
- Advanced Ray Tracing: Peningkatan kualitas gambar dengan lebih banyak refleksi dan refraksi lebih dinamis, sinar cahaya dapat dipancarkan dengan kecepatan hingga dua atau tiga kalo lebih cepat dibandingkan PS5 reguler
- Upscaling dengan AI: PS5 Pro dibekali PlayStation Spectral Super Resolution yang merupakan teknologi upscaling berbasis AI (machine learning) untuk meningkatkan kecepatan rendering sambil mempertahankan kualitas gambar agar tetap tajam.
Sejumlah game telah diperbarui secara cuma-cuma dengan mendapat update PS5 Pro Enhanced untuk memanfaatkan fitur-fitur konsol tersebut.
Judul-judul game ini di antaranya Alan Wake 2, Dragon Age: The Veilguard, F1 24, Final Fantasy VII Rebirth, Hogwarts Legacy, Horizon Forbidden West, Horizon Zero Dawn Remastered, Marvel’s Spider-Man 2, Metal Gear Solid Delta, No Man’s Sky, Ratchet & Clank: Rift Apart, The Last of Us Part I, dan The Last of Us Part II Remastered. Daftar lengkapnya bisa dilihat di blog PlayStation di link ini.
PS5 Pro telah dirilis secara global dengan harga 699 dollar AS atau sekitar Rp 11 juta. Banderol tersebut lebih mahal dibandingkan PS5 reguler yang dihargai 500 dollar AS pada saat peluncurannya di akhir 2020 lalu.
Paket penjualan PS5 Pro termasuk media penyimpanan solid state drive (SSD) 2 TB, sebuah controller wireless DualSense, dan game Astro’s Playroom pre-installed. PS5 Pro juga bisa menggunakan teknologi WiFi 7 terbaru di negara-negara yang mendukung standar jaringan nirkabel itu.
Apakah PS5 Pro akan dirilis di Indonesia?
Setelah dirilis secara global, apakah PS5 Pro akan turut hadir di Indonesia? Sayangnya, meskipun dipastikan bakal datang di negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand, PS5 Pro kemungkinan bakal melewatkan Indonesia, setidaknya untuk saat ini.
Hal itu diungkapkan oleh perwakilan Sony yang berbicara kepada Liputan6.com. Alasan absennya PS5 Pro disebut berkaitan dengan WiFi 7 yang belum tersedia secara resmi di Indonesia. Teknologi jaringan WiFi 7 diperlukan agar PS5 Pro dapat berfungsi secara optimal.
“PS5 Pro akan diluncurkan secara global, namun tidak akan tersedia di negara-negara yang belum menyetujui pita nirkabel 6 GHz yang digunakan di IEEE 802.11be (Wi-Fi 7),” jelas perwakilan Sony tersebut.
