Motorola Edge 60 Pro pertama kali rilis di Indonesia pada 24 Juli 2025 kemarin, membawakan segudang fitur kecerdasan buatan yang dibungkus dalam Moto AI.
Selain tampilan bodinya yang stylish dan kualitas layar yang tajam, Edge 60 Pro menawarkan beragam fitur software canggih yang membuat pengalaman pengguna menjadi lebih nyaman. Hal ini turut didukung oleh chipset Dimensity 8350 yang tak hanya powerful, tapi juga dapat menunjang fitur AI secara optimal.
Apa saja fitur-fitur yang terkandung dalam Moto AI? Bagaimana cara chipset menunjang fitur-fitur AI tersebut? Simak pada penjelasan singkat berikut ini.
Table of Contents
Moto AI, asisten pintar yang serba bisa
Di dalam Moto AI, terdapat sekumpulan fitur-fitur kecerdasan buatan yang dapat meningkatkan aktivitas produktif dan berkreasi.
Pada Motorola Edge 60 Pro, fitur-fitur di dalamnya pun kini lebih bervariasi dengan tambahan Catch Me Up, Pay Attention, Remember This, dan Next Move untuk meningkatkan efisiensi dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini daftar lengkap fitur Moto AI pada Edge 60 Pro.
- AI Key. Untuk memanggil fitur Moto AI, pengguna dapat menekan tombol khusus yang terletak di samping kiri bodi.
- Image Studio. Di dalamnya tersedia fitur kreasi gambar seperti Sketch to Image (pembuatan gambar dari sketsa) dan Create an Image (dari prompt).
- Playlist Studio. Fitur ini hadir untuk membuat daftar putar (playlist) secara otomatis berdasarkan suasana hati, preferensi, atau aktivitas melalui AI dengan integrasi layanan musik pihak ketiga (Amazon Music).
- Pay Attention. Bagi Anda yang ingin mencatat percakapan saat rapat, dapat menggunakan fitur ini untuk merekam suara dan mengubahnya menjadi rangkuman secara otomatis.
- Remember This. Hadir sebagai asisten memori pribadi di ponsel, pengguna dapat menyimpan informasi penting yang ingin diingat dan dipanggil kembali suatu waktu.
- Catch Me Up. Fitur ini akan menampilkan rangkuman dari notifikasi yang mungkin saja terlewatkan oleh pengguna. Dengan begini, pengguna akan senantiasa up-to-date dengan notifikasi yang muncul, seperti missed call dan pesan.
Peran NPU pada Dimensity 8350 untuk fitur AI di Motorola Edge 60 Pro
MediaTek melengkapi Dimensity 8350 dengan NPU 780 yang dapat menangani tugas-tugas kecerdasan buatan dengan memadai, sehingga dapat menunjang fitur-fitur AI pada Motorola Edge 60 Pro.
Sebagaimana dihimpun dari situs MediaTek, NPU pada Dimensity 8350 bersifat “Generative AI Ready”, sehingga dirancang untuk mendukung aplikasi AI generatif baik secara online maupun offline.
Fitur-fitur seperti ringkasan panggilan suara, penerjemahan offline, pencarian foto di galeri, hingga pembuatan dan modifikasi gambar adalah sejumlah hal yang dapat didukung oleh NPU 780 pada Dimensity 8350.
Unit NPU tersebut juga mampu menjalankan model AI berbasis Transformer hingga 8 kali lebih cepat ketimbang generasi sebelumnya. Untuk diketahui, Transformer merupakan arsitektur model yang digunakan banyak AI generatif modern seperti ChatGPT dan Stable Diffusion.
Bukan hanya itu, Dimensity 8350 juga menghadirkan NPU yang mengalami peningkatan 2x lipat dalam hal integer compute (perhitungan angka bulat) dan floating-point compute (perhitungan angka desimal) yang penting untuk pelatihan model AI.
NPU ini juga turut mendukung hingga 10 miliar parameter LLM (Large Language Model), sehingga dapat memahami konteks, membuat teks kreatif, dan menyelesaikan tugas kompleks tanpa koneksi cloud.
Bahkan pada pengujian AI Benchmark v5, MediaTek NPU pada Dimensity 8350 menunjukkan peningkatan kinerja 3,3x lipat ketimbang generasi sebelumnya. Pengujian ini mencakup berbagai skenario AI seperti pengenalan gambar, deteksi objek, segmentasi, dan lain sebagainya.
Penerapan fitur AI oleh NPU Dimensity 8350
Fitur-fitur AI yang hadir pada Motorola Edge 60 Pro juga turut didukung dengan kemampuan NPU (Neural Processing Unit) yang andal pada Dimensity 8350.
Chipset tersebut mendukung AI secara on-device dan cloud-based, menggabungkan model AI seperti Meta Llama untuk pemrosesan bahasa alami, serta Google Imagen 3 dan Gemini 2 untuk generasi gambar dan analisis konteks.
Motorola juga menjalin kemitraan dengan sejumlah perusahaan AI ternama seperti Google, Microsoft, dan Perplexity. Kendati beberapa fiturnya dilakukan secara cloud-based, cip MediaTek juga berperan dalam menangani core AI processing.
Beberapa fitur AI spesifik lainnya pun secara langsung dipercepat oleh kemampuan Dimensity 8350, seperti NPU chipset yang dapat melakukan perhitungan depth map secara real-time dengan Sony Lytia 700C untuk menghasilkan efek bokeh yang creamy.
Lalu, NPU pada Dimensity 8350 juga berperan untuk mempersiapkan data kompresi gambar dan optimasi data lokal sebelum dikirim ke cloud untuk pemrosesan AI yang lebih kompleks.
Dimensity 8350 juga menawarkan algoritma untuk meningkatkan 50X Super Zoom yang merupakan fitur pembesaran berbasis AI secara hibrida.
Sejumlah fitur pengeditan gambar pada Motorola Edge 60 Pro juga memanfaatkan kemampuan AI pada NPU Dimensity 8350, misalnya seperti Magic Eraser.
Fitur ini hadir untuk menghapus objek tak diinginkan pada foto. Dengan NPU 780 dan ISP Imagiq 980 pada Dimensity 8350, perangkat mampu melakukan deteksi objek secara lokal, seperti orang, teks, atau latar belakang, sebelum akhirnya dikirimkan ke server Google untuk melakukan penghapusan objek.
Kemampuan AI pada chipset ini dapat menunjang ponsel dalam hal fotografi, misalnya mengurangi noise pada foto di perangkat, mengenali pemandangan dan mengoptimalkan pengaturan kamera, serta pemrosesan bokeh dan pendeteksian tepi subjek foto.
Motorola Edge 60 Pro juga menghadirkan fitur Action Shot yang dapat menangkap objek bergerak dengan detail tinggi. Kemampuan AI pada chipset menunjang fitur tersebut untuk melakukan motion detection guna mengenali gerakan dan menyesuaikan shutter speed dan fokusnya.
AI di perangkat ini juga dapat menyesuaikan manajemen RAM dan daya berdasarkan pola penggunaan, hingga mendeteksi gerakan di ponsel untuk menjalankan perintah (Moto Gestures).
Semuanya menjadi dimungkinkan karena kehadiran MediaTek NPU 780 di dalam Dimensity 8350 Extreme yang dapat menjalankan tugas-tugas AI dengan memadai.
SoC (system-on-chip) tersebut dibangun pada fabrikasi 4 nm TSMC dengan 8-core CPU yang terdiri atas 1x Cortex A715 (3,35 GHz), 3x Cortex A715 (3,20 GHz), dan 4x Cortex A510 (2,20 GHz) berikut dengan GPU Mali G615-MC6.
Untuk memastikan pengalaman gaming berjalan lebih optimal, MediaTek juga menambahkan StarSpeed Engine yang dapat mengurangi konsumsi daya 24 persen dan kecepatan transisi adegan hingga 24 persen.
Di luar itu, Dimensity 8350 juga mendukung layar Full HD Plus dengan refresh rate hingga 180 Hz, atau 120 Hz di resolusi WQHD Plus. Adapun untuk pemrosesan fotografi, dilengkapi dukungan kamera tunggal 320 MP atau triple camera 32 MP.
Dengan menggabungkan kemampuan NPU yang gesit pada Dimensity 8350 dan racikan fitur AI khas perusahaan, Motorola Edge 60 Pro hadir sebagai salah satu ponsel mid-range paling nyaman digunakan.
