Daftar HP Flagship Terbaik untuk Main Game, dari Asus hingga Vivo

Ponsel flagship memang selalu berupaya memenuhi setiap kebutuhan penggunanya, tak terkecuali permintaan akan performa menakjubkan untuk bermain game. Dengan menggunakan chipset kelas atas bertenaga dari Qualcomm dan MediaTek, ponsel flagship dapat memainkan game berat seperti BGMI (PUBG Mobile versi India), COD Mobile, dan Genshin Impact dengan lancar.

Tim 91Mobiles telah menguji performa sejumlah ponsel dengan harga di atas Rp 13 juta untuk mengetahui pengalaman yang ditawarkan saat bermain game berat. Pengujian ini didasarkan pada skor AnTuTu v10 serta performanya saat memainkan BGMI. Berikut ini adalah daftar flagship seharga Rp 13 juta ke atas dengan performa terbaik yang tersedia di Indonesia.

Table of Contents

Vivo X200 Pro

Ponsel ini dirilis di Indonesia dengan harga Rp 17.999.000 pada awal Januari lalu. Ketika kami uji, Vivo X200 Pro yang diotaki dengan MediaTek Dimensity 9400 ini berhasil mencetak skor AnTuTu v10 sebesar 2.517.928 poin, menjadikannya salah satu flagship dengan kinerja terbaik dti antara semua HP yang kami tes.

Untuk pengujian Geekbench, Vivo X200 Pro mencapai skor 2.685 poin untuk single-core dan 7.741 poin untuk multi-core. Adapun smartphone ini juga menawarkan pengalaman mulus dengan frame rate konsisten pada BGMI dan sejumlah game lain pada pengaturan grafis tertinggi.

Ponsel ini juga tidak begitu rentan panas, lantaran durasi permainan BGMI selama 30 menit hanya menurunkan kapasitas baterai sebanyak 5 persen.

PengujianHasil
Pengaturan grafis BGMIUltra HDR
Pengaturan frame rate BGMIExtreme
Suhu sebelum bermain29,5 derajat Celsius
Kenaikan suhu setelah bermain 30 menit33,9 derajat Celsius
Persentase penurunan baterai5 persen

Oppo Find X8 Pro

Seperti Vivo X200 Pro, ponsel flagship besutan Oppo ini disokong oleh MediaTek Dimensity 9400. Oppo Find X8 Pro rilis di Indonesia pada November 2024 dengan harga Rp 19.999.000.

Flagship satu ini mencetak skor 2.336.485 poin pada pengujian AnTuTu v10, serta meraih angka 2.177 poin (single-core) dan 8.051 poin (multi-core) pada pengujian Geekbench 6.

Memainkan BGMI pada Oppo Find X8 Pro sungguh terasa mulus dan menyenangkan. HP ini dapat disetel dengan pengaturan grafis Ultra HDR dan pengaturan frame rate Ultra tanpa terasa lagging. Perangkat ini mencapai 35,2 derajat Celsius setelah bermain selama 30 menit dan hanya mengurangi 7 persen baterai.

PengujianHasil
Pengaturan grafis BGMIUltra HDR
Pengaturan frame rate BGMIExtreme
Suhu sebelum bermain28,7 derajat Celsius
Kenaikan suhu setelah bermain 30 menit35,2 derajat Celsius
Persentase penurunan baterai7 persen

Samsung Galaxy S25 Ultra

Ponsel yang menduduki urutan ketiga adalah Samsung Galaxy S25 Ultra yang mengusung chipset Qualcomm Snapdragon 8 Elite. Varian tertinggi di seri Galaxy S25 ini hadir dengan harga mulai dari Rp 22.999.000 pada akhir Januari kemarin.

Galaxy S25 Ultra berhasil mencetak skor AnTuTu v10 yang sangat tinggi yakni 2.217.076 poin. Sementara pada pengujian Geekbench 6, skor yang diraih adalah 3.155 poin untuk single-core dan 10.147 poin untuk multi-core. Uniknya, Galaxy S25 Ultra ponsel pertama yang kami uji dengan skor multi-core menembus angka 10 ribu di Geekbench.

Perihal pengalaman gaming, Galaxy S25 Ultra terasa nyaman saat memainkan BGMI pada pengaturan Ultra HDR Graphics dan Extreme Plus Frame Rate. Ponsel ini berhasil mencapai frame rate rata-rata di angka 36,4 FPS.

Suhu dari ponsel ini cenderung tetap dingin saat dipakai bermain selama 30 menit. Adapun baterai yang terpakai hanya 5 persen.

PengujianHasil
Pengaturan grafis BGMIUltra HDR
Pengaturan frame rate BGMIExtreme Plus
Suhu sebelum bermain26,2 derajat Celsius
Kenaikan suhu setelah bermain 30 menit32,1 derajat Celsius
Persentase penurunan baterai5 persen

Samsung Galaxy S25 Plus

Persis di bawah varian Ultra adalah Galaxy S25 Plus yang juga sama-sama mengusung Snapdragon 8 Elite sebagai dapur pacunya. Ponsel ini memang dirilis bersamaan dengan versi Ultra, namun punya harga sedikit lebih murah yakni Rp 17.999.000.

Smartphone ini berhasil mendapatkan skor 2.298.707 poin pada pengujian AnTuTu v10, serta meraih skor 3.008 poin (single-core) dan 9.730 poin (multi-core) pada pengujian Geekbench 6.

Kendati raihan skornya lebih tinggi dari varian Ultra, namun versi Plus ini tidak memiliki penanganan suhu dan ketahanan performa sebaik Ultra. Itu mengapa varian Ultra tetap diposisikan lebih tinggi dari varian Plus.

Saat memainkan game BGMI pada ponsel premium ini, kami terkesima dengan suhunya yang tetap stabil di bawah 35 derajat Celsius pada pengaturan grafis Ultra HDR dan pengaturan frame rate Extreme. Permainan berlangsung selama 30 menit.

PengujianHasil
Pengaturan grafis BGMIUltra HDR
Pengaturan frame rate BGMIExtreme
Suhu sebelum bermain29 derajat Celsius
Kenaikan suhu setelah bermain 30 menit34,5 derajat Celsius
Persentase penurunan baterai7 persen

Asus ROG Phone 8 Pro

Kendati sudah cukup lama ponsel ini dirilis di Indonesia (Maret 2024), Asus ROG Phone 8 Pro masih mampu menyita perhatian penggiat gawai lantaran performanya yang menakjubkan.

Dengan harga rilis Rp 14.999.000, ponsel bertenagakan Snapdragon 8 Elite ini mencapai skor AnTuTu v10 sebesar 2.186.467 poin. Di Geekbench 6, ponsel flagship besutan Asus ini mencapai angka 2.303 poin (single-core) dan 7.376 poin (multi-core).

Meskipun memiliki skor benchmark yang impresif, ponsel dengan harga di bawah Rp 13 juta yang diotaki Snapdragon 8 Elite akan meraih skor lebih tinggi karena memiliki CPU dan GPU lebih canggih. Perihal kinerjanya saat memainkan BGMI, Asus ROG Phone 8 Pro dapat berjalan mulus pada pengaturan grafis Ultra HDR dengan frame rate konsisten. Suhunya naik ke 36 derajat Celsius sementara baterainya berkurang hingga 6 persen setelah bermain selama 30 menit.

PengujianHasil
Pengaturan grafis BGMIUltra HDR
Pengaturan frame rate BGMIn/a
Suhu sebelum bermain29,7 derajat Celsius
Kenaikan suhu setelah bermain 30 menit36,1 derajat Celsius
Persentase penurunan baterai6 persen
Home Fitur Daftar