Daftar HP Terbaik di Indonesia dengan Chip MediaTek, dari Rp 1 Jutaan hingga Flagship

• Ditulis Oleh Ananda Ganesha
Dipublish Pada: 18 Jun, 2025

MediaTek selaku salah satu pabrikan semikonduktor terbesar di dunia telah lama memproduksi chipset untuk perangkat elektronik seperti smartphone, komputer, dan tablet.

Perusahaan kelahiran tahun 1997 ini sekarang telah memiliki banyak varian chipset gadget yang sering digunakan oleh smartphone dari berbagai rentang harga.

Mulai dari seri Helio G untuk ponsel entry-level, hingga Dimensity 9000 series untuk flagship, MediaTek memastikan bahwa ada chipset besutan mereka pada setiap ponsel di masing-masing rentang budget.

Alasan mengapa chipset MediaTek sering digunakan produsen smartphone lantaran punya performa yang kencang, efisiensi daya optimal, serta harga yang kompetitif.

Pada artikel ini, tim 91Mobiles Indonesia akan membantu audiens menemukan HP terbaik yang diotaki chipset MediaTek di semua rentang harga, mulai dari entry-level di kisaran Rp 1 jutaan hingga flagship di atas Rp 10 juta. Selengkapnya sebagai berikut.

Entry-level (di bawah Rp 2 juta)

Bagi mereka yang hanya memiliki budget Rp 1 jutaan, sebenarnya masih bisa berkesempatan mendapatkan ponsel dengan performa unggulan.

Ini karena di rentang harga tersebut sudah ada beberapa perangkat yang dilengkapi dengan Helio G series, misalnya Helio G85, Helio G99, Helio G100, dan yang terbaru adalah Helio G200.

Umumnya, HP berkualitas di rentang harga Rp 1 jutaan didominasi oleh merk di bawah naungan Transsion Holdings, seperti Infinix dan Itel. Berikut ini HP terbaik di harga Rp 1 jutaan yang diotaki MediaTek.

Itel RS4 (Helio G99 Ultimate)

Ponsel satu ini merupakan salah satu yang paling worth it di harga Rp 1 juta. Sebab, fiturnya tergolong melimpah di kelas harganya.

Ponsel ini hadir dengan chip Helio G99 yang punya tenaga gesit untuk bermain game, bahkan setara dengan sejumlah cip Dimensity di kelas atasnya.

Itel RS4 juga dibekali dengan fast charging 45 watt dan bypass charging yang langka di harganya, kontras dengan mayoritas HP Rp 1 jutaan lain yang hanya memakai daya 18 watt atau 33 watt.

Dari segi fotografi, HP ini bahkan mendukung stabilisasi gyro EIS dan perekaman 60 FPS 1080p, cocok untuk proses kreasi konten video pendek.

Sederet fitur lainnya pun turut hadir seperti NFC, stereo speaker, hingga antarmuka Dynamic Bar (mirip Dynamic Island pada iPhone).

Itel RS4 pertama kali rilis di Indonesia pada April 2024 dengan harga Rp 1.899.000 (RAM 8 GB/ 128 GB) dan Rp 2.399.000 (RAM 12 GB/ 256 GB). Pada Juni 2024, Itel RS4 kemudian hadir dalam varian RAM 8 GB/ 256 GB dengan harga Rp 2,2 jutaan.

Infinix Hot 50 (Helio G100)

Smartphone yang satu ini hadir di Indonesia pada 24 Oktober 2024 tahun lalu, membawakan chipset Helio G100 yang masih punya banyak kesamaan dengan Helio G99.

Performanya tidak perlu diragukan, karena sudah mendukung mikroarsitektur Cortex A76 berkekuatan 2,2 GHz kendati punya harga murah meriah. Hal ini membuatnya siap memainkan game seberat Genshin Impact sekalipun kendati dengan pengaturan grafis rata kiri.

Infinix Hot 50 datang dengan layar IPS LCD 6,78 inci beresolusi Full HD Plus serta refresh rate 120 Hz. Aspek fotografinya dibekali kamera utama 50 MP dengan balutan Dual LED Flash dan perekaman hingga 2K di 30 FPS.

HP Rp 1 jutaan ini turut dilengkapi sertifikasi IP54 yang membuatnya tak mudah rusak akibat terkena debu dan percikan air. Tidak lupa, Infinix membekalinya dengan fitur NFC, slot MicroSD terpisah hingga 1 TB, Android 14, sensor sidik jari di samping, serta kapasitas baterai 5.000 mAh.

Sayangnya, kemampuan charging HP ini masih memakai daya 18 watt, kendati tergolong wajar mengingat harganya yang terjangkau. Namun uniknya sudah ada fitur bypass charging di HP ini guna mengurangi kemungkinan overheating saat dicas sambil dipakai gaming.

Infinix Hot 50 tersedia dalam konfigurasi memori yang cukup unik yaitu RAM 8 GB/ 128 GB (Rp 1.749.000) dan RAM 6 GB/ 256 GB (Rp 1.899.000). Hal ini membuat pengguna mesti mengorbankan kapasitas RAM jika ingin memiliki storage lebih besar.

Itel P55 5G (Dimensity 6080)

Kendati merupakan ponsel lawas, Itel P55 5G merupakan HP 5G pertama dan satu-satunya hingga saat ini yang sudah mendukung jaringan seluler generasi kelima.

HP yang rilis di RI pada akhir tahun 2023 tersebut tampil dengan layar IPS LCD 6,6 inci beresolusi HD Plus (1.640 x 720 piksel). Itel P55 5G diotaki dengan chipset MediaTek Dimensity 6080, dipadankan dengan RAM 8 GB dan storage 128 GB.

Smartphone ini juga dilengkapi dengan baterai 5.000 mAh, fast charging 18 watt, kamera belakang 50 MP, dan kamera depan 8 MP. Ponsel ini menjalankan sistem operasi Android 13 saat rilis berbalut antarmuka Itel OS 13. Dari sisi konektivitas, Itel P55 5G turut disertai port jek audio 3,5 mm, Wi-Fi dual-band, Dual SIM, dan Bluetooth 5.0.

Itel P55 5G rilis di Indonesia dengan harga Rp 1.799.000 untuk satu-satunya varian memori, RAM 8 GB/ 128 GB.

Lower mid-range (Rp 2-3 jutaan)

Ponsel dengan harga Rp 2-3 jutaan sudah tergolong cocok untuk push rank secara kompetitif karena kinerjanya yang gesit. Mayoritasnya pun sudah mendukung 5G sehingga dapat meraih kecepatan internet yang tinggi dan stabil.

Beberapa HP Rp 2 jutaan memang masih ada yang menggunakan Helio G99 atau G100. Namun, HP MediaTek di harga ini biasanya sudah mengusung chipset Dimensity 6000 atau bahkan Dimensity 7000 series.

Contohnya saja Infinix Note 50X 5G, HP ini hadir dengan Dimensity 7300 Ultimate dengan harga rilis Rp 2,6 juta. Lalu untuk HP yang masih 4G, ada Tecno Camon 40 yang diotaki Helio G100, namun terkompensasikan dengan kinerja kameranya yang mumpuni.

Berikut ini daftar rekomendasi HP Rp 2-3 jutaan dengan cip MediaTek.

Infinix Note 50X 5G (Dimensity 7300 Ultimate)

Note 50X 5G merupakan salah satu HP termurah yang dibekali Dimensity 7300 di harga Rp 2 jutaan. Pasalnya, chipset menengah ini umumnya baru bisa ditemui pada HP di rentang harga Rp 3 juta.

Kapasitas baterai yang diusungnya yaitu 5.200 mAh, turut dilengkapi fast charging 45 watt dan bypass charging. Desain bodinya mirip dengan versi Note 50S 5G yang lebih mahal, namun kini dirancang dengan rangka bodi flat alih-alih curved.

Walau HP murah, Infinix Note 50X 5G tidak mudah rusak karena sudah tersertifikasi standar militer MIL-STD-810H dan juga IP64.

Bagi mereka yang mencari HP Rp 2 jutaan dengan rasio price-to-perfomance terbaik, Infinix Note 50X 5G layak direkomendasikan. HP ini dirilis untuk pasar Indonesia pada Mei 2025 dengan harga tunggal Rp 2.599.000 (RAM 8 GB/ 256 GB).

Tecno Camon 40 (Helio G100 Ultimate)

Camon 40 merupakan HP yang tergolong unik di kelas harga Rp 2 juta. Soalnya ia sudah dilengkapi dengan kamera ultra wide yang belakangan ini sulit dijumpai di kelas harganya.

Bukan itu saja, HP yang diotaki Helio G100 Ultimate ini juga hadir dengan sensor kamera 50 MP Sony LYT-700C, sehingga dapat menghasilkan foto dengan kualitas tinggi.

Sebagai informasi, varian lain dari sensor ini, Sony LYT-700, juga belakangan ini pernah dipakai oleh beberapa HP flagship ternama seperti Asus ROG Phone 9 dan Oppo Find X8. LYT-700C juga pernah diterapkan pada HP Motorola Edge 60 Fusion yang punya harga Rp 5 juta.

Camon 40 akan cocok dimiliki oleh mereka yang menginginkan HP fotografi dengan budget terbatas. HP yang rilis di Indonesia pada April 2025 lalu ini dilepas ke pasaran dengan banderol harga mulai dari Rp 2.519.000 (harga online, RAM 8 GB/ 128 GB).

Infinix GT 30 Pro (Dimensity 8350 Ultimate)

Sebagai HP gaming, Infinix GT 30 Pro datang membawakan chipset Dimensity 8350 yang punya performa buas. Cip mid-range ini membuat HP seharga Rp 3 juta terasa seperti flagship lantaran mampu menorehkan skor AnTuTu hingga 1 juta poin lebih.

Bukan itu saja, Infinix GT 30 Pro juga dilengkapi tombol bahu L+R bernama GT Trigger yang dapat dipetakan untuk perintah in-game secara leluasa, memberikan pengalaman bermain setara konsol.

HP Infinix ini juga disertai layar AMOLED beresolusi tinggi yang mendukung refresh rate 144 Hz. Bahkan, GT 30 Pro telah mengantongi sertifikasi resmi untuk meraih 120 FPS untuk sejumlah game ternama seperti MLBB, COD Mobile, PUBG Mobile, dan masih banyak lagi.

Sebagai fitur baterainya, Infinix GT 30 Pro juga dipersenjatai dengan bypass charging, baterai 5.500 mAh, pengisian daya 45 watt, hingga wireless charging yang sangat langka di harga Rp 3 juta.

Smartphone ini juga mendukung sederet fitur AI untuk menunjang produktivitas, seperti Circle to Search, asisten AI Folax, serta beragam alat bantuan perihal penanganan dokumen dan gambar.

Infinix GT 30 Pro rilis di Indonesia pada Mei 2025 kemarin dengan harga mulai dari Rp 3.999.000, menjadikannya salah satu HP dengan skor AnTuTu sejuta poin paling murah saat ini.

Mid-range (Rp 4-6 jutaan)

Bagi yang memiliki dana mulai dari Rp 4 jutaan, bersiap-siaplah menyambut ponsel dengan performa super tinggi yang tak hanya cocok untuk multi-tasking, melainkan juga untuk mengedit video dan bermain game dengan grafis rata kanan.

Ponsel yang mendominasi rentang harga mid-range biasanya datang dari Poco, terutama untuk varian Pro dari seri Poco X.

Produk di bawah merk tersebut, seperti Poco X7 Pro, hadir dengan performa impresif yang bisa mengalahkan sejumlah HP pada rentang harga lebih tinggi. Ini karena SoC miliknya, Dimensity 8400 Ultra, memang dirancang untuk menghadirkan pengalaman gaming terbaik dengan efisiensi daya optimal.

Selain itu, ada juga Xiaomi 14T di harga Rp 6 jutaan yang dibekali kemampuan kinerja yang andal, baik pada pengalaman gaming maupun fotografi. Berikut ini daftar rekomendasinya.

Poco X7 Pro (Dimensity 8400 Ultra)

Dimensity 8400 Ultra di HP ini adalah salah satu alasan kuat yang membuatnya layak dipilih di kelas mid-range. Dengan skor AnTuTu yang diklaim mencapai 1,7 juta poin, Poco X7 Pro hadir sebagai salah satu kontestan dengan performa terkuat di harganya.

Ponsel ini juga menawarkan ketahanan bodi yang baik karena mengantongi sertifikasi IP68 dan kaca proteksi layar Gorilla Glass 7i. Selain itu, tampilan visualnya pun didukung dengan panel AMOLED 6,67 inci yang mampu meraih kecerahan maksimal hingga 3.200 nit.

Sisi fotografinya juga tidak dilupakan, Poco X7 Pro dilengkapi kamera 50 MP Sony IMX 882 yang dilengkapi OIS serta mendukung perekaman video 4K di 60 FPS.

Dengan kapasitas baterai 6.000 mAh dan pengisian daya cepat 90 watt, Poco X7 Pro sanggup menunjang aktivitas gaming berjam-jam tanpa perlu khawatir habis baterai.

Poco X7 Pro hadir di Indonesia pada 25 Februari 2025 dengan harga Rp 4.999.000 (RAM 12 GB/ 512 GB). HP ini juga tersedia dalam varian Iron Man Edition dengan harga Rp 5.499.000.

Xiaomi 14T (Dimensity 8300 Ultra)

Ponsel satu ini memiliki kinerja fotografi malam hari yang unggul, dilengkapi dengan sensor kamera utama 50 MP Sony IMX 906 dan ultra wide 12 MP. Dari segi performa, chip Dimensity 8300 Ultra hadir untuk memberikan pengalaman gaming yang ideal.

Tampilan visualnya turut didukung layar AMOLED 6,67 inci yang dapat meraih kecerahan maksimal hingga 4.000 nit. Tak lupa, refresh rate yang didukungnya pun melebihi rata-rata ponsel lain yaitu 144 Hz.

Xiaomi 14T menjalankan antarmuka HyperOS yang sudah dilengkapi beragam fitur AI, salah satunya adalah fitur Gemini dari Google dan juga Circle to Search.

Rilis di Indonesia pada 1 Oktober 2024 tahun lalu, Xiaomi 14T dibanderol dengan harga Rp 6.499.000 (RAM 12 GB/ 256 GB) dan Rp 6.999.000 (RAM 12 GB/ 512 GB).

Upper mid-range/flagship killer (Rp 7 jutaan)

Ingin merasakan performa setara flagship dengan harga terjangkau? Anda bisa mendapatkannya pada smartphone berkekuatan MediaTek di harga Rp 7 jutaan.

Untuk HP keluaran tahun 2025, salah satu HP MediaTek yang paling direkomendasikan adalah Realme GT 7 yang diotaki Dimensity 9400e terbaru. Ini adalah chip menengah yang performanya nyaris mendekati flagship. Di saat bersamaan, Realme GT 7T juga dirilis sebagai varian dengan harga dan spesifikasi yang dipangkas.

Bagi yang ingin merasakan performa flagship sungguhan di rentang harga flagship killer, juga dapat memilih Xiaomi 14T Pro yang mengusung Dimensity 9300 Plus. Berikut ini detail selengkapnya.

Realme GT 7 (Dimensity 9400e)

MediaTek telah menelurkan varian lebih murah dari chip flagship Dimensity 9400 yang dinamakan Dimensity 9400e. SoC ini hadir pertama kali pada Realme GT 7, baru rilis di Indonesia pada awal bulan ini.

Realme GT 7T dilengkapi dengan layar AMOLED 6,78 inci yang mendukung refresh rate 144 Hz. Selain itu, ponsel ini disertai kamera utama 50 MP Sony IMX 906 dengan dukungan OIS, kamera ultra wide 8 MP, dan telefoto 50 MP Samsung S5KJN5 dengan tingkatan zoom optis 2x.

Salah satu keunikan HP ini adalah bodinya yang dilengkapi fitur pendingin IceSense Technology, sehingga backdoor ponselnya dapat berfungsi untuk membuang panas. HP ini juga menawarkan bodi yang ramping kendati memiliki baterai jumbo 7.000 mAh, hal ini menjadi mungkin karena penerapan teknologi silikon-karbon.

Dari sisi software, Realme GT 7 menghadirkan fitur kecerdasan buatan (AI) yang dapat meningkatkan pengalaman kreasi (AI Erase, AI Studio, AI Remove Reflections, dll.) dan juga produktivitas (AI Planner, AI Screen Recognition, dll.).

Untuk melengkapi performanya yang buas, Realme GT 7 juga dibalut fitur AI untuk meningkatkan pengalaman bermain, seperti AI Gaming Super Resolution, AI Super Frame, dan AI Gaming Coach – PUBG.

Realme GT 7 tersedia dalam satu varian memori yaitu RAM 12 GB/ 256 GB. Harga yang dibanderol untuk unit tersebut adalah Rp 8.499.000. Ponsel ini tapi tersedia dalam edisi spesial bernama “Dream Edition” yang dijual terbatas, memiliki harga Rp 10.999.000 (RAM 16 GB/ 512 GB).

Realme GT 7T (Dimensity 8400 Max)

Sebagaimana Dimensity 9400e melakukan debutnya pada Realme GT 7, Realme GT 7T juga merupakan smartphone pertama di Indonesia yang diotaki Dimensity 8400 Max.

Desain bodinya identik dengan Realme GT 7 namun kini dengan sejumlah penyesuaian spesifikasi. Kamera utamanya tidak lagi menggunakan 50 MP Sony IMX906 melainkan jadi 50 MP Sony IMX896. Lalu, tidak ada kamera telefoto pada GT 7T.

Perangkat ini juga masih dibekali dengan layar dan baterai yang sama seperti Realme GT 7 yaitu panel AMOLED 6,8 inci dengan refresh rate 120 Hz, serta kapasitas baterai 7.000 mAh dan fast charging 120 watt.

Seperti Realme GT 7, varian GT 7T ini juga dilengkapi dengan teknologi IceSense yang menggunakan bahan graphene. Hal ini membuat panas berlebih dapat dihilangkan secara lebih efektif.

Realme GT 7T dibanderol dengan selisih harga Rp 1,5 juta lebih murah dibandingkan Realme GT 7, yakni Rp 6.999.000 (RAM 12 GB/ 256 GB).

Xiaomi 14T Pro (Dimensity 9300 Plus)

Smartphone di harga Rp 8 jutaan ini sudah menggunakan salah satu chipset flagship terkuat dari MediaTek, yakni Dimensity 9300 Plus. Ini adalah chip yang sering digunakan oleh flagship Rp 10 jutaan ke atas pada tahun 2024 kemarin.

Selain punya performa papan atas, layar HP ini juga sangat menunjang pengalaman gaming dengan panel AMOLED 6,67 inci beresolusi 1,5K Crystal Res, juga turut dihadirkan dengan refresh rate 144 Hz. Kecerahan maksimal layarnya mencapai 4.000 nit, sudah mendukung sertifikasi HDR 10 Plus dan Dolby Vision untuk pengalaman sinematik saat menonton.

Beralih ke sisi fotografi, Xiaomi 14T Pro dilengkapi tiga kamera belakang yang merupakan hasil buah kolaborasi dengan Leica Summilux, pabrikan kamera asal Jerman. Kamera-kamera ini terdiri atas sensor 50 MP Light Fusion 900, telefoto 50 MP, dan ultra wide 12 MP.

Sektor dayanya pun tidak ketinggalan unggul, dengan kapasitas baterai 5.000 mAh yang dibalut pengisian daya cepat HyperCharge 120 watt. Fitur lainnya pun turut hadir seperti NFC, Wi-Fi 7, sertifikasi IP68, konektivitas jaringan 5G, stereo speaker, pengisian nirkabel 50 watt, dan masih banyak lagi.

Xiaomi 14T Pro resmi hadir di Tanah Air pada Oktober 2024 dengan harga Rp 8.499.000 untuk varian RAM 12 GB/ 256 GB dan Rp 8.999.000 untuk varian RAM 12 GB/ 512 GB.

Flagship (Rp 10 jutaan ke atas)

Hampir setiap pabrikan smartphone yang ada di Indonesia memiliki seri flagship-nya tersendiri, misalnya Xiaomi Number series, Vivo X series, Samsung Galaxy S series, Oppo Find X series, dan masih banyak lagi.

Untuk flagship MediaTek keluaran tahun 2025, keseluruhannya menggunakan chipset Dimensity 9400 atau Dimensity 9400 Plus, dua di antaranya adalah Vivo X200 Pro dan Oppo Find X8 Pro.

Vivo X200 Pro (Dimensity 9400)

HP flagship satu ini memiliki aspek fotografi sebagai daya tarik utamanya, hadir dengan sistem kamera hasil kolaborasi dengan Zeiss. Kamera utamanya menggunakan sensor 50 MP Sony LYT-818 berukuran 1/1,28 inci, disertai teknologi OIS dan Zeiss T* Lens Coating guna mengurangi pantulan cahaya pada foto.

Sebagai kamera pendamping, hadir juga kamera telefoto periskop Zeiss APO berkekuatan 200 MP yang bisa zoom hingga 100x. Kamera ultra wide 50 MP Samsung ISOCELL JN1 juga turut disematkan.

Untuk semakin memperkuat sisi fotografinya, Vivo membekali HP ini dengan V3 Plus chip sebagai dukungan khusus terhadap pemrosesan gambar berbasis kecerdasan buatan (AI).

Smartphone yang dibekali chip Dimensity 9400 ini ditopang dengan baterai 6.000 mAh, fast charging 90 watt, dan wireless charging 30 watt. Menyoal software, Vivo X200 Pro difasilitasi dengan beragam fitur AI seperti Live Cutout, AI Erase 2.0, Shadow Remover, AI Note Assist, Live Text, Vivo Live Call Translation, dan masih banyak lagi.

Vivo X200 Pro dibanderol dengan harga Rp 17.999.000 saat rilis di Indonesia pada Januari 2025 lalu.

Oppo Find X8 Pro (Dimensity 9400)

Oppo Find X8 Pro pertama kali rilis secara global di Indonesia, tepatnya di Bali Beach Convention Center pada 21 November 2024. Oppo akhirnya kembali menghadirkan flagship ke Indonesia setelah terakhir kali merilis Find X5 pada tahun 2022.

Seperti Vivo X200 Pro, Oppo Find X8 Pro juga layak dipilih lantaran punya aspek fotografi yang memadai. Ini merupakan HP satu-satunya di Indonesia yang dibekali dua kamera periskop telefoto sekaligus.

Keempat kamera di punggungnya meliputi kamera utama 50 MP Sony LYT-808 berukuran 1/1,4 inci, kamera ultra wide 50 MP yang disertai autofokus, kamera telefoto periskop 50 MP Sony IMX 858, dan kamera telefoto periskop kedua beresolusi 50 MP.

Ponsel ini ditenagai chipset Dimensity 9400 yang dibangun pada manufaktur 3 nm, menghadirkan CPU 8-core dengan clock speed hingga 3,63 GHz. Tidak lupa terdapat juga GPU Immortalis G925 MC12 yang mendukung ray-tracing.

Untuk baterai, Oppo Find X8 Pro disuplai dengan kapasitas 5.910 mAh dengan fast charging SuperVOOC 80 watt. Adapun sisi software-nya mendukung antarmuka ColorOS berbasis Android 15 yang dipenuhi beragam fitur AI canggih seperti AI Eraser, AI Clarity Enhancer, AI Unblur, dan AI Reflection Remover.

Oppo juga membekali flagship satu ini dengan AI LinkBoost guna memperkuat sinyal, AI Studio untuk mengubah sketsa gambar menjadi karya final, AI Toolbox untuk mengolah dokumen, serta AI Speak. Fitur-fitur lain turut hadir seperti Wi-FI 7, Bluetooth 5,4, Alert Slider, sertifikasi IP68/ IP69, infrared, NFC, dan lain sebagainya.

Find X8 Pro sudah dapat dibeli di Indonesia sejak 24 November 2025 dengan harga rilis Rp 19.999.000 untuk varian RAM 16 GB/ 512 GB.

Kesimpulan

Itu tadi merupakan daftar rekomendasi HP yang diotaki chipset MediaTek, mulai dari yang termurah hingga paling mahal. Ponsel dengan chip MediaTek memang seringkali memiliki performa tinggi dibandingkan rivalnya yang memakai chip pabrikan lain.

Terutama pada seri entry-level, MediaTek sungguh mendominasi pasar dengan seri Helio G series terbarunya, seperti Helio G99, Helio G100, dan Helio G200 yang akan datang.

Pada rentang harga lain pun MediaTek menunjukkan taringnya dengan lagi-lagi menyuguhkan price-to-performance unggulan, cocok digunakan bagi gamer yang ingin hemat budget tapi menginginkan pengalaman terbaik.