
Xiaomi tampaknya akan bergabung dengan sejumlah brand lain seperti Huawei, Samsung, dan Google dalam hal memproduksi chipset buatan sendiri.
Ya, pabrikan asal China ini telah terkonfirmasi akan meluncurkan chipset buatan sendiri untuk smartphone. Chipset tersebut akan diberi nama XRing 01, dan akan diperkenalkan pada akhir bulan ini. Pengembangan XRing 01 juga konon telah memakan waktu selama lebih dari 10 tahun.
Namun berdasarkan rumor yang beredar, XRing 01 tidak akan bersaing dengan Snapdragon 8 Elite atau Dimensity 9400. Chip ini konon akan punya kinerja di bawah keduanya, mirip seperti strategi Google saat mengeluarkan Google Tensor.
XRing 01 bakal meluncur akhir Mei, performanya setara chipset apa?

- Kehadiran XRing 01 telah dikonfirmasi oleh Lei Jun selaku CEO Xiaomi. Dia menulis pernyataan di akun Weibo miliknya bahwa XRing 01 akan dirilis pada akhir Mei 2025 mendatang.
- Spesifikasi XRing 01 namun belum diumumkan secara resmi. Berdasarkan bocoran dari Digital Chat Station di Weibo (via Notebookcheck.net), XRing 01 dibangun pada fabrikasi 4 nm dari TSMC.
- Chipset bersangkutan juga konon memiliki konfigurasi CPU 8-core berisikan 1x inti utama berkecepatan 3,2 GHz, 3x inti performa di 2,5 GHz, dan 4x inti efisiensi 2,0 GHz. Identitas masing-masing core ini namun masih dipenuhi tanda tanya.
- Performa nyata dari XRing 01 tentu masih belum diketahui pasti. Akan tetapi, berdasarkan sejumlah bocoran, chip buatan Xiaomi ini punya kinerja di bawah Snapdragon 8 Elite dan Dimensity 9400, sebagaimana dihimpun dari 9to5Google.
- Bahkan ada bocoran sebelumnya yang mengatakan performa XRing 01 bakal setara dengan Snapdragon 8 Gen 2, yakni chipset flagship Qualcomm keluaran akhir tahun 2022.
- Jika kabar ini benar, kemungkinan XRing 01 akan meraih skor AnTuTu v10 di kisaran 1,5 juta poin.
- Walau tidak sekuat chip flagship terbaru dari Qualcomm dan MediaTek, gambaran performa XRing 01 tersebut tetap layak dianggap sebuah keberhasilan, berhubung ini merupakan chipset buatan Xiaomi pertama semenjak Surge S1 pada tahun 2017.
Pihak Xiaomi masih belum mengumumkan ponsel mana yang akan menggunakan XRing 01 untuk pertama kalinya. Namun, sejumlah rumor menyebutkan bahwa XRing 01 akan debut pada Xiaomi 15s, yakni versi sederhana dari line-up Xiaomi 15 series.
Selain Xiaomi, Google juga merupakan brand lain yang memakai chipset rancangan sendiri, yakni Tensor untuk perangkat Pixel. Huawei juga mengandalkan produk chipset buatan sendiri bernama Kirin, terlebih karena saat ini sedang menghadapi embargo dagang Amerika Serikat.
Lalu, Samsung juga menghadirkan chipset besutan sendiri yang diberi nama Exynos, kendati seri flagship-nya (Exynos 2500) gagal diterapkan pada Galaxy S25 series.
Dengan membuat chipset sendiri, Xiaomi tampaknya akan memiliki kontrol penuh atas desain dan optimalisasi agar sesuai dengan kebutuhan perangkat.
Lalu, hal ini juga memungkinkan Xiaomi untuk melakukan penghematan biaya jangka panjang tanpa perlu membayar lisensi atau markup harga dari Qualcomm dan MediaTek.
Keputusan membuat chip sendiri juga dapat mengurangi ketergantungan terhadap pihak ketiga, sekaligus melindungi perusahaan dari risiko geopolitik dan ekonomi global (seperti embargo pada Huawei).