YouTuber Coba Bengkokkan iPhone Air, Ternyata Sulit
iPhone Air menjadi salah satu model yang dirilis Apple untuk pasar global minggu lalu. Ini adalah varian dengan bodi paling tipis di dunia, hanya punya ketebalan 5,6 mm.
Kendati lebih nyaman digenggam, banyak yang khawatir iPhone Air ini lebih mudah dibuat bengkok lantaran bodinya yang tipis. Untuk menyiasati hal ini, Apple membekalinya dengan bahan material titanium yang lebih kokoh. Ini dilakukan di saat tiga model lainnya, iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max, justru masih dibekali aluminium.
Belakangan ini, kanal YouTube JerryRigEverything (via AppleInsider) melakukan serangkaian pengujian untuk mengetes ketahanannya terhadap bengkok. Seberapa tangguh iPhone Air saat dibengkokkan pakai tangan?
iPhone Air berhasil lolos uji ketahanan
- iPhone Air semula diuji dari segi ketahanan layar terhadap goresan, menggunakan skala kekerasan Mohs. Ini dilakukan untuk menguji ketangguhan kaca proteksi Ceramic Shield 2 di layarnya.
- Setelah dilakukan uji penggoresan, terlihat bahwa layar iPhone Air tidak menampilkan bekas goresan pada level 6. Goresan baru nyaris terlihat pada level 7.
- Saat diperiksa lebih lanjut, terdapat bekas goresan dan cukilan halus di samping bodi. Sementara itu, kaca belakang dan lensa kameranya terbebas dari bekas goresan. Ini kontras dengan lapisan plastik kecil yang menutupi lampu flash yang menampilkan banyak bekas goresan pisau.
- Layar kaca iPhone Air juga sempat dibakar menggunakan korek api. Hanya saja, setelah layar dilap, tampaknya tidak ada kerusakan pada lapisan mana pun.
- Selanjutnya, ketika bodi ponsel ditekuk, iPhone Air sempat melengkung namun kembali ke bentuk semula saat dilepaskan. Hal ini membuktikan bahwa iPhone Air tidak berhasil bengkok dengan pengujian menggunakan tangan.
- Lantaran tidak berhasil dibuat bengkok, iPhone Air pun akhirnya ditempatkan di antara dua penyangga. Lalu, bagian tengahnya ditarik ke bawah menggunakan sistem katrol dan rantai yang dihubungkan ke alat ukur berat.
- Jadi saat kedua ujung iPhone Air ditahan, bagian tengahnya ditekan ke bawah hingga akhirnya terdengar suara retakan. Ujungnya, iPhone Air ini berhasil bengkok hingga patah dan kaca depannya pecah. Berdasarkan alat ukur berat, iPhone Air berhasil dibengkokkan saat diberikan gaya tekan setara 96 kilogram.
Pada intinya, kendati berbodi sangat tipis, iPhone Air ternyata sulit dibengkokkan dengan tangan. Ini membuktikan bahwa pertimbangan Apple dalam menerapkan bahan material titanium di iPhone Air merupakan langkah yang tepat.
iPhone Air baru bisa bengkok saat memakai mesin dengan tenaga sangat besar. Tekanan sebesar yang diberikan mesin tersebut kemungkinan sangat jarang, atau bahkan tidak mungkin ditemui di aktivitas normal sehari-hari. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa iPhone Air adalah ponsel tipis yang terbukti tangguh.